JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Puluhan hewan kurban untuk hari raya iduladha 2020 disebar Baznaz (Badan amil zakat) Kabupaten Jombang di wilayah kecamatan Perak dan Kecamatan Bandarkedungmulyo. Hewan kurban berupa sapi dan kambing itu disalurkan kepada nasjid, nusala, TPQ dan Pondok Pesantren.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab menyampaikan untuk kali pertama Baznas menyalurkan atau mendistribusikan hewan kurban hingga ke pelosok desa. Menurut Mundjidah, di kota atau di perumahan, hewan kurban menumpuk dan memang harusnya distribusikan ke pedesaan.
“Alhamdulillah, hari ini saya bersama Baznas menyalurkan 30 hewan kurban berupa kambing dan 2 lembu, pada 2 Kecamatan yakni Bandar Kedungmulyo dan Kecamatan Perak”, ucap Mundjidah saat melakukan penyaluran hewan kurban di pendopo Kecamatan Bandarkedungmulyo, Jombang, Jatim.
Rincian hewan kurban yang disalurkan yakni 1 Sapi dan 15 kambing untuk Kecamatan Bandar Kedungmulyo dan jumlah yang sama untuk Kecamatan Perak. Mundjidah berharap, tradisi tebar hewan kurban ke pelosok bisa terus dilakukan dan tahun berikutnya jumlahnya jauh lebih banyak lagi.
“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat dan barakah,” tandas orang nomor satu di kota santri ini.
Ia menambahkan, mengacu surat edaran Menteri Agama dan Gubernur Jatim, pelaksanaan salat Iduladha bisa dilaksanakan di masjid, musala atau lapangan dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat.
Pemerintah mengimbau untuk anak kecil dan lansia yang mempunyai penyakit bawaan untuk tidak ikut jamaah solat Id dibmasjid atau musala. Begitupun takbir hanya dilakukan di masjid dan musala.
“Pada saat pelaksanaan penyembelihan kurban, panitia harus memperhatikan protokol pencegahan COVID-19 yang telah ditetapkan. Tempatnya harus sudah dibersihkan, disemprot disinfektan. Dan jangan sampai ada pengambilan daging qurban yang menimbulkan kerumunan. Selain itu, panitia harus mendistribusikan dan mengantarkan langsung ke rumah rumah warga,” pungkasnya.
Editor: Azriel
