Empat Pemuda Pesta Miras di DAM Brantas Kediri Digaruk Satpol PP

(Jurnaljatim.com) – Empat orang pemuda yang sedang menikmati (Miras) di sebuah gang Selis DAM digaruk petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Minggu siang (5/7/2020). Mereka kemudian dibawa ke markas untuk dilakukan proses lebih lanjut.

Kabid Trantibum Satpol PP Kota Kediri, Nur Khamid menyampaikan, pada saat patroli antisipasi penyebaran dan pencegahan virus vorona (COVID-19) di Kota Kediri mendapat informasi adanya sekelompok anak muda pesta miras di warung Selis DAM sungai Brantas. Aparat penegak Perwali kemudian mendatanginya.

“Ternyata informasi tersebut benar. Didapati sekelompok sedang mengonsumsi miras di DAM Selis. Kami langsung mengamankannya. Kita bawa mereka ke markas bersama barang bukti miras jenis (arjo) ukuran botol 1,5 liter yang masih tersisa,” ungkap Nur Khamid dikonfirmasi Jurnaljatim.com.

Keempat remaja itu kemudian didata. Mereka yakni Koirul Anwar (23) warga Dusun Geneng Desa Tarokan Tarokan; Muhammad Mustofa (23) warga Winongsari Desa Winongsari, Kecamatan Grogol; Febrianto (18) warga Dusun Sumber Gambi, Desa Sonorejo, Kecamatan Grogol, dan Iqbal R.S. (20), warga Desa Sonorejo, Kecamatan Grogol. Kesemuanya dari Kabupaten Kediri.

“Setelah didata, dibina untuk tidak mengulangi perbuatannya dengan membuat surat pernyataan,”ujarnya.

Nur Khamid menambahkan, dari pengakuan keempat remaja tersebut, mereka keluar dari rumah pukul 12.00 Wib, lalu membeli di area Desa Bagol, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri. Setelah itu, menuju lokasi bendungan sungai Brantas untuk pesta mabuk-mabukan.

“Orang tua masing-masing kita panggil dan datangkan ke Mako untuk dilakukan penyerahan guna pembinaan lebih lanjut,” pungkas Nur Khamid.


Editor: Hafid