Jombang, Jurnal Jatim – Perwira menengah di Polres Jombang yang satu ini pantas mendapatkan apresiasi dari (Persatuan Wartawan Indonesia) Jombang. Ia adalah AKBP Ardi Kurniawan, Kapolres Jombang.
Di bawah kepemimpinan Ardi yang baru berjalan 4 bulan telah berhasil mengungkap kasus-kasus kejahatan besar dan menumpas peredaran miras pemicu tindak pidana.
Catatan JurnalJatim.com, keberhasilan ungkap kasus kejahatan tersebut antara lain pembunuhan dengan latar belakang dendam di hutan Kabuh Jombang, Minggu (19/1/2025).
Kemudian berhasil mengungkap kasus Pembunuhan siswi SMA warga Kecamatan Sumobito yang jenazahnya ditemukan di Sungai Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh.
Lalu, mampu mencegah bakal adanya aksi besar-besaran dari perguruan silat yang dapat memicu adanya gangguan Kamtibmas di Jombang, Jawa Timur.
Selain kasus kejahatan pidana tersebut, juga menggerebek home industry minuman keras ilegal di Dusun Sumbersari, Desa Jombok, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang.
Saat itu, AKBP Ardi Kurniawan turun langsung memimpin penggerebekan hingga menangkap 2 orang sebagai tersangka.
Mereka yakni Purnomo (45) warga Dusun Sumberjo, Desa Jombok, Kecamatan Ngoro, Jombang dan Joko Subagyo (44) warga Dusun Tempuran, Desa Pundong, Kecamatan Diwek Jombang.
Keberhasilan lainnya mengamankan 5.152 botol miras berbagai merek. Satuan reserse narkoba juga tercatat dua kali menggagalkan pengiriman miras ke Jombang dalam jumlah banyak.
Ketua PWI Jombang Muhammad Mufid menyebut kinerja yang sudah ditunjukkan dan berbuah hasil adalah keberhasilan yang patut untuk diapresiasi.
Nah, penghargaan yang diberikan oleh PWI kepada Kapolres Jombang itu sebagai bentuk memberikan kepercayaan publik, bahwa kejahatan pasti akan terkikis oleh kebenaran.
“Penghargaan ini sebagai bentuk rasa terima kasih, atas dedikasi yang ditunjukkan oleh Kapolres dan seluruh jajaran dalam mengungkap setiap kasus di Kabupaten Jombang,” kata Mufid.
Sementara, Kapolres AKBP Ardi Kurniawan menegaskan akan terus memberantas peredaran miras dan segala bentuk Kejahatan di Jombang demi terciptanya lingkungan yang aman dan kondusif.
“Kami akan terus berupaya maksimal untuk memberantas peredaran miras dan menjaga keamanan di Jombang,” tegasnya.
Dia berharap masyarakat tetap berperan aktif dalam melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan terkait miras dan tindak pidana lainnya Ardi meyakini dengan dukungan semua pihak maka peredaran miras dapat ditekan, dan masyarakat bisa hidup dalam kondisi yang lebih aman tanpa gangguan Kamtibmas.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com