Serius Maju Dampingi Dhito di Pilkada 2024, Dokter Ari Kunjungi Parpol di Kediri

, Jurnal – Dokter Ari Purnomo Adi menunjukkan keseriusannya untuk maju sebagai bakal calon bupati mendampingi Himawan Pramana atau Dhito pada Pilkada Kediri 2024.

Keseriusan itu dilakukan dengan melakukan komunikasi intensif dengan partai (parpol) pendukung Dhito.

Jika sebelumnya silaturahmi dengan ketua PCNU Kabupaten Kediri, kali ini dia bersama relawan mengunjungi sejumlah Parpol.

Di antaranya mendatangi kantor DPD Partai Amanat Nasional () di Ahmad Yani, Kranggan Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri, kantor DPC PDI Perjuangan, dan juga Kantor DPD .

Di kantor PAN Kediri, dokter Ari disambut ketua DPD PAN Kabupaten Kediri, Widyo Harsono. Begitu juga di kantor PDI Perjuangan disambut Ketua Murdi Hantoro berserta pengurus.

“Saya kaget, saya kira itu timnya ternyata Dokter Ari bisa datang sendiri,” kata Widya Harsono saat menemui dokter Ari.

Ia mengatakan bahwa PAN akan melakukan komunikasi intern dan dengan partai koalisi terkait keseriusan dokter Ari yang akan maju mendampingi Dhito.

Ia juga menegaskan partai berlambang matahari itu sudah mengerucut mendukung bakal calon bupati Dhito pada Pilkada Kediri tahun ini.

“Akan saya komunikasikan dengan pengurus Partai, kalau di koalisi itu yaitu PAN PDIP, Golkar, Gerinda. nanti saya akan komunikasikan untuk calon wakil itu setuju atau tidak,” ucapnya.

Sementara, Murdi Hantoro mengungkapkan, kedatangan dokter Ari adalah silaturahmi. Mudi mengaku sudah lama mengenal Ari, dan kerap aktivitas bersama saat penghijuan.

Selain silaturahmi, kata Murdi, kedatangan dokter Ari adalah ingin mendafatarkan diri sebagai bakak calon wakil Bupati dari PDI Perjuangan. Namun keinginan itu masih lisan belum tertulis.

“Sebetulnya PDI Perjuangan sudah membuka penjaringan Bacalon Bupati maupun wakil Bupati pada bulan Mei kemarin 27 April sampai 14 Mei 2024,” ujarnya.

Murdi menyampaikan, pada saat itu yang mendaftar baru satu yaitu Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana. Meskipun pendafataran sudah ditutup namun, karena dr. Ari datang dengan tujuan baik, maks akan disampaikan ke DPD maupun DPP.

“Nantinya yang memutuskan dan memberikan rekomendasi dari DPP. Sehingga pertemuan ini hasinya akan kita sampaikan ke DPD maupun DPP,” katanya.

Terpisah, dokter Ari menjelaskan, dirinya berkunjung ke partai politik yang potensial di kabupaten Kediri. Menurutnya, PAN pada beberapa saat lalu sempat untuk berkoalisi bersama dalam pilkada.

“Alhamdulillah kita diterima dengan baik oleh ketua DPD dan kami mendapatkan beberapa pesan agar komunikasi kami itu lebih dipertajam lagi secara intensif dengan Jajaran ketua,” katanya.

Menurut Ari, itu merupakan merupakan kabar bagus bagi dirinya. Sebab, walaupun datang di injury time, tapi ternyata masih mendapatkan kesempatan dari PAN.

Sementara dengan PDI Perjuangan, Arifin mengaku punya sejarah unik dengan partai pimpinan Soekarnoputri.

Ia pernah head to head pada saat PDIP mengusung Hariyanti, dan dirinya diusung oleh dan PAN. Pertarungannya saat itu cukup panas dan di luar prediksi. Namun dia bersyukur hubungan secara pribadi cukup baik.

“Ini merupakan contoh politik yang sangat bagus, disaat kita bertarung serius dan benar benar. Selain itu azas persaudaraan terus berjalan, karena semuanya untuk masyarakat Kab kediri,” ujarnya.

“Bapak ketua PDIP bilang pembukaan penjaringan Bacalon sudah dibuka sejak Mei, di akhir injury time yang intinya ada perpanjangan waktu lah, 5 menit kalau disepak bola, kita mencetak gol,” imbuhnya.

Dokter Ari juga disarankan melengkapi berkas, untuk segera diajukan ke DPW dan DPP. Sehingga tersampaikan jika di Kabupaten Kediri ada yang mendaftar sebagai wakil bupati.

“Semuanya ada ditangan DPP, mudah mudahan upaya kita sukses,” imbuhnya.

Sementara itu, kunjungan ke PKS Kabupaten Kediri tidak jadi dilakukan karena pengurus sedang berada di luar kota.

Dapatkan update menarik hanya di .com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com dgoogle news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.