Kediri, Jurnal Jatim– Panwascam Kabupaten dan Kota Kediri yang bertugas pada pilkada 2024 dilantik bawaslu (badan pengawas pemilu), hari ini Jumat (24/5/2024).
Anggota Panwascam Kota Kediri yang dilantik ada 9 orang, dari tiga kecamatan yani Mojoroto, Kota dan Pesantren. Adapun pelantikan dilaksanakan di salah satu hotel jalan Dhoho Kota Kediri.
Ketua Bawaslu Kota Kediri, Yudi Nugroho menyampaikan, ada sembilan Panwascam yang dilantik dan diambil sumpah.
“Untuk panwascam kali ini ada dua kategori, eksisting dan rekruitmen yang baru, kenapa eksisting karena ada keterkaitannya dengan proses gugatan di MK,” ujarnya.
Ia mengatakan dari tiga Panwascam itu ada ujian atau kinerja penilaian atasan. Sehingga Bawaslu Kota Kediri memutuskan tiga yang harus rekrutmen ulang.
Diharapkan untuk Panwscam yang baru lantik bisa melaksanakan tugasnya sesuai aturan Pilkada, dan memilih ketua supaya segera bisa melakukan aktifitasnya sebagai Panwascam.
Sementara itu, untuk di Kabupaten Kediri ada sebanyak 78 Panwascam yang dilantik serta diambil sumpahnya. Mereka akan bekerja untuk pilkada tahun ini. “78 orang panwascam yang dilantik ini dari 26 Kecamatan se Kabupaten Kediri,” ujarnya.
“Untuk rekruitmen Panwascam sudah melalui eksisting dan proses perekrutan baru untuk panwascam. Hasilnya panwascam yang terpilih wajah lama 43 orang dan 35 wajah baru,” lanjutnya.
Syaifudin juga mengatakan, mekanisme syarat perekrutan, panwascam melakukan pendaftaran, pemberkasan sesuai ketentuan umur minimal 21 tahun, tidak terkait sipol dan tidak pakai narkoba.
“Selanjutnya dilakukan CAT dan lolos kita ambil sesuai kebutuhan dengan tes wawancara. Panwascam yang lama untuk evaluasi penilaian kinerja teman-teman panwascam yang kemarin kita sampaikan ke Bawaslu Provinsi dinilai kembali dan kalau hasilnya baik kita terima untuk ditetapkan lagi,” ujarnya.
Menurut dia, Panwascam memiliki tugas utama setelah dilantik. Yakni melakukan pengawasan, pencegahan dan juga penindakan dalam penyelenggaraan tahapan Pilkada 2024.
“Ketika dalam proses tahapan pilkada ada yang melanggar,” katanya.
Saifudin berpesan panwascam untuk kerja lebih baik lagi supaya pilkada di wilayah itu bisa berjalan dengan sukses sesuai peraturan perundang-undangan yang ada.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.
