Musim Haji 2024, Embarkasi Surabaya Dibagi 106 Kloter, Berikut Urutan Keberangkatannya

Surabaya, Jurnal Jatim – Embarkasi Surabaya akan melayani 39.227 jemaah dan petugas yang tergabung dalam 106 kloter (kelompok terbang) pada musim haji 2024.

Puluhan ribuan jemaah itu dari Jatim, Bali dan NTT. Para Jemaah akan diangkut dengan menggunakan Saudia Arabian Airlines type Airbus 330 dengan kapasitas 371 orang.

Kepala Kanwil Kemenag , Husnul Maram mengungkapkan, tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada 2023 jemaah haji Embarkasi Surabaya diangkut dengan pesawat Boeing 747 kapasitas 450 orang.

“Tapi tahun ini tidak lagi, jemaah haji akan diangkut menggunakan pesawat Airbus 330 dengan isi penumpang 371 orang,” kata Maram saat menghadiri Qur’ah (undian) urutan daerah kabupaten/kota se Jatim sekaligus pemantapan jadwal kloter tahun 1445 H/2024 M di Best Western Papilio Surabaya, Minggu (24/3/2024).

Maram juga menginformasikan bahwa tahun ini Embarkasi Surabaya akan menerapkan fast track atau Makkah Route di Bandara Juanda.

Yaitu fasilitas pre clearance atau pemeriksaan dokumen jemaah haji oleh Keimigrasian Pemerintah Arab Saudi di Bandara Juanda. Tujuannya mempermudah jemaah haji saat tiba di Bandara Arab Saudi (Jeddah maupun Madinah) tidak lagi dilakukan pemeriksaan dokumen.

“Setibanya di Bandara Arab Saudi, jemaah hanya akan melewati x-ray untuk mengecek barang bawaan, lalu langsung menuju bus dan berangkat ke hotel, jemaah tidak lagi antre di ruang imigrasi untuk pemeriksaan paspor,” ujarnya.

Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Jatim Abd. Harris menambahkan, pihaknya telah menggelar Qur’ah urutan daerah kabupaten/kota se Jatim sekaligus pemantapan jadwal kloter 2024.

Tujuan adalah memperoleh urutan daerah kabupaten/kota se Jawa Timur, siapa nanti yang akan berangkat di awal (gelombang I) dan di akhir (gelombang II), untuk mendekati prinsip keadilan dan kebersamaan maka urutannya diundi (qur`ah).

Qur`ah digunakan dasar untuk penyusunan jadwal pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji Embarkasi Surabaya tahun 1445 H/2024 M.

Berikut urutan daerah keberangkatan haji 2024.

1. Wilker Bojonegoro: Bojonegoro, Lamongan dan Tuban.

2. Wilker Madiun: Kota Madiun, Madiun, Magetan, Ponorogo dan Ngawi.

3. Wilker : Kota Batu, Kota Malang, Malang, Kota Pasuruan, Pasuruan, Probolinggo dan Kota Probolinggo.

4. Wilker Jember: Lumajang, Jember, Bondowoso, Situbondo dan .

5. Wilker Surabaya: , Gresik, Sidoarjo, Jombang, Mojokerto dan Kota Mojokerto.

6. Wilker Kediri: Blitar, Kota Blitar, Kota Kediri, Kediri, Nganjuk, Tulungagung dan .

. Wilker Madura: Sumenep, Sampang, Bangkalan dan Pamekasan.

Haris menegaskan urutan daerah itu tidak menjadi hal paten di dalam penyelenggaraan operasioanal keberangkatan jemaah haji.

Disebut dia, jika ada jemaah atau tunda dan terjadi open seat, maka daerah-daerah di kabupaten/kota se Jawa Timur, harus siap mengisi kekosongan seat tersebut.

“Jemaah Haji harus siap berangkat dengan kloter berapapun jika PPIH Embarkasi membutuhkan pengisian open seat,” ujarnya.

Dapatkan update menarik hanya di .com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter .