Surabaya, Jurnal Jatim – Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengisyaratkan partai Demokrat tetap mengusung duet Khofifah Indar Parawansa – Emil Elistianto Dardak di Pilkada Jatim 2024 mendatang.
Untuk menguatkan dukungan pada Khofifah-Emil di Pilkada tahun depan, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu meminta agar kursi legislatif di Jatim ditambah.
Berbicara dihadapan para Kader dan Caleg Partai Demokrat di Blitar, SBY menegaskan Demokrat harus bekerja keras meningkatkan jumlah suara dan kursi legislatif agar menjadi penyangga kuat melanjutkan duet Khofifah Emil yang saat ini memimpin Jatim.
“Kursi kita sekarang 14, kalau Insyaallah meningkat, tambah sekian banyak kursi, maka pasangan Khofifah – Emil akan mendapat penyangga yang kuat untuk melanjutkan memimpin Jawa Timur 5 tahun ke depan,” kata SBY.
Demokrat menurut SBY pernah memimpin DPRD Jatim, sehingga sangat mungkin meraih kenaikan kursi di DPRD Jatim.
“Untuk itu jumlah kursi bertambah berapapun itu memungkinkan. Saya kira Pak Emil akan bekerja keras dengan semua pemimpin Demokrat di Jatim, agar kita jadi penyanggah terhadap kepemimpinan Gubernur dan wakil Gubernur periode kedua nanti,” kata Presiden keenam RI ini.
Selain Partai Demokrat, dukungan untuk Khofifah sebelumnya juga disampaikan oleh Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Golkar.
Pada Pilkada Jatim 2018, Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak diusung oleh Partai Demokrat, Golkar, NasDem, PPP, Hanura, dan PAN.
Pasangan itu berhasil memenangkan Pilkada Jawa Timur setelah mengalahkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
Berdasarkan laporan hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim, Khofifah-Emil memperoleh dukungan 10.465.218 suara (53,55 persen)
Sedangkan pasangan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno memperoleh dukungan 9.076.014 suara atau 46,45 persen.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com