Pj Bupati Jombang Minta Baliho Caleg Pasang Foto Dirinya Segera Dicopot

, Jurnal – Penjabat (Pj) Jombang, Jatim Sugiat meminta dengan tegas untuk mencopot baliho (calon legislatif) pasang foto dirinya.

Penegasan itu disampaikan Sugiat ketika dikonfirmasi adanya baliho salah satu Caleg bersama foto dirinya yang dipasang di sejumlah titik di Jombang.

Satu di antaranya baliho tersebut terlihat di Kecamatan , Kabupaten Jombang Jawa Timur.

Baliho itu dengan latar dasar warna merah bergambar lambang kepala banteng moncong putih, nomor tiga dan tulisan PDI Perjuangan di sebelah kiri bagian atas.

Sementara bagian kanan atas ada lambang bintang bertuliskan Gerakan Marharen (GPM).

Bagian atas tengah, bertuliskan selamat bertugas Penjabat Bupati Jombang untuk Jombang yang lebih baik.

Di bawahnya gambar Penjabat Bupati Jombang Sugiat S.Sos.M.Psi.T. Sebelah bawah bagian kiri gambar Ganjar Pranowo Calon dan sebelah kiri gambar Caleg DPRD Jatim X, Dra. Rachmawati Peni Sutantri.

“Saya netral, saya ASN, tidak boleh untuk itu. Saya perintahkan itu untuk dilepas,” tegas Sugiat kepada wartawan, Selasa (7/11/2023) seusai deklarasi damai Pemilu 2024 di Makodim 0814 Jombang.

Sugiat menegaskan, pemasang baliho itu tanpa seizin dirinya. Namun alasannya adalah ingin mengucapkan selamat datang, padahal bisa saja keberadaan gambar baliho diartikan berbeda.

“Saya sudah imbau supaya itu dicopot, pendekatannya seperti itu,” imbuhnya.

Sugiat juga menekankan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk netral. Menurut Sugiat, ASN itu adalah aparat abdi negara, aparat sipil negara jadi harus netral tidak boleh terlibat politik praktis.

“Harus netral karena itu ada sanksinya,” ucap kepala BIN Sulbar ini.

Sementara itu, Caleg DPRD Jatim X, Rachmawati Peni Sutantri berdalih tidak mengetahui pemasangan baliho bergambar foto dirinya bersama .

“Soal baliho saya tidak ngurusi mas. Segala urusan baliho bukan saya mas,” kata Peni kepada wartawan sembari menyarankan menghubungi tim-nya.

Terpisah, ketua GPM Jombang, Jatmiko mengakui jika baliho tersebut pihaknya yang melakukan pemasangan. Ada puluhan titik pemasangan baliho.

“Di sini 24 titik kan sudah komplit to mas, itu masih ada sktar 7-8 titik yang belum tecopot,” katanya.

Jatmiko menyebut sudah melakukan koordinasi dengan Satpol PP terkait penurunan sejumlah baliho tersebut. Selain menunjukkan titik-titik pemasangan, ia juga menawarkan tenaga untuk menurunan Baliho.

“Kasatpol PP sudah tak tawari aku yang copot, dia atas perintah bapak PJ mau copoti sendiri, ternyata ya itu ada yang kelewatan, tolong ditanya aja ke Pak kasatpol PP,” ucap dia.

Dapatkan update berita menarik hanya di .com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com dgoogle news instagram serta twitter .