Seminar Tema Ekonomi Akhiri Uji Kompetensi Wartawan Angkatan 51 di Malang

, () angkatan ke-51 di Malang yang berakhir hari ini, Minggu (23/7/2023) diisi  seminar dengan tema ekonomi.

Seminar yang diikuti 36 orang peserta UKW itu digelar di hotel Santika Kota Malang dengan menghadirkan sejumlah pembicara pakar ekonomi.

Para pembicara dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Heris Harinson; perwakilan Bank Indonesia Ahmad P Subarkah; Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sugiarto Kasmuri dan akademisi Universitas Brawijaya Profesor Chandra.

Pembicara dalam kesempatan seminar mengambil ulasan terkait lahirnya undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UUP2SK) serta stabilitas finansial atau moneter.

Prof Dr Candra Fajri Ananda mengatakan lembaga yang bergerak dalam bidang ekonomi harus terus mengembangkan inovasi. Tidak boleh hanya dengan cara-cara lama. Karena untuk memberikan pendidikan mengenai soal ekonomi butuh publikasi dengan menggandeng media.

“Tidak boleh mengambil cara-cara lama, tapi harus terus melakukan inovasi publikasi untuk edukasi,” kata prof Candra saat memberikan pemaparan materi.

Menurutnya  termasuk lahirnya UUP2SK merupakan terobosan dalam upaya untuk memberikan perlindungan terhadap kinerja sektor keuangan. Di era perbankan digital, langkah sektor keuangan diminta lebih terbaru dengan mengintegrasikan data.

“Sektor keuangan harus terintegrasi data,” ujar prof Candra.

Haydin Haritzon Kepala Humas LPS membeberkan peranan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk melakukan penjaminan terhadap dana nasabah.

“LPS di UU P2SK, melindungi nasabah, diberikan amanah untuk menjamin simpanan nasabah di Bank,” terang Haydin.

Menurut Haydin ada ribuan bank berdiri di Indonesia, untuk untuk dana nasabah yang berada disimpan dalam Bank menjadi ranah LPS untuk memberikan jaminan. Jika ada Bank bangkrut, LPS menjamin simpanan nasabah Bank.

“Karena semua Bank di Indonesia peserta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS),” kata dia menjelaskan.

Uji Kompetensi Wartawan (UKW) angkatan ke 51 yang dilaksanakan PWI Malang Raya diikuti 36 wartawan dari berbagai daerah. Selain pemerintah, UKW itu juga didukung perbankan, perusahaan swasta dan BUMN.

Antara lain SKK Migas, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Pemkot Malang, Pemkab Malang, Kominfo Kota Malang, Humas Pemkot Malang, Kota, , Korem 083/Baladhika Jaya, Kodim 0833/Kota Malang, DPRD Kota Malang.

Kemudian Patra Niaga, Anang Family Karaoke, NK Cafe, Perumda Tugu Tirta, Bank Indonesia, BRI, BPF Malang, Sekjen PKB Hasannudin Wahid.

KORMI Kota Malang, Kota Malang, Polinema, Jatim Park, BPJS , Perumda Tirta Kanjuruhan, MAN 2 Kota Malang, Optik Internasional, DPC PKS Kota Malang, (UM), ITN Malang, Alfamart dan Tychi Hotel.

Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news dan akun instagram Jurnaljatim.com.