Surabaya, Jurnal Jatim -Sejumlah Workshop atau pelatihan usaha kekinian bagi kelompok milenial atau generasi Z digelar di Desk Creation Space Ciputra World Surabaya Jawa Timur.
Mengambil tema East Java Youth Creative Hub, ada empat jenis workshop usaha kekinian yang digelar, yakni workshop meracik kopi, Fashion desain, soft clay decorated mirror, dan make up painting.
Acara diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jatim.
Puluhan peserta yang berasal dari berbagai daerah di Jatim itu nampak sangat antusias mengikuti pelatihan yang dipandu praktisi, pakar di bidangnya.
Ketua Dekranasda Jatim Arumi Bachsin yang hadir mengaku sangat terkesan dengan acara tersebut, karena digelar di tempat yang tidak biasa.
“Workshop menjadi sangat efektif dan nyaman karena digelar di komplek mal” kata Arumi.
Menurutnya Materi yang diberikan saat workshop hanya sebagian kecil, karena itu dirinya berharap para peserta dapat mengembangkan bakatnya di daerah masing-masing.
“Jangan putus kontak dengan sesama peserta, antar peserta bisa terus saling berdiskusi untuk saling belajar. Juga jangan putus kontak dengan kami karena kami butuh informasi perkembangannya sampai dimana,” jelasnya.
Arumi juga terus memompa semangat peserta untuk terus bekerja keras mewujudkan kemampuan dan skilnya agar dapat menjadi wirausahawan muda yang mampu mengembangkan perekonomian bangsa.
“Keberhasilan itu, 1 persennya bakat, tapi 99 persennya adalah kemauan dan kerja keras,” ujar istri wakil gubernur Jawa Timur Emil Dardak ini.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Andromeda Qomariah menambahkan, workshop itu memberikan kesempatan kepada milenial untuk mengembangkan keahlian yang dimiliki.
Kegiatan serupa menurut Andromeda akan terus dikembangkan untuk merangsang tumbuh kembangnya wirausaha baru yang digandrungi kelompok milenial.
“Kegiatan ini akan mendongkrak tumbuhnya wirausaha baru bagi kelompok milenial,” ujarnya.
Untuk para peserta, dia berharap terus mengembangkan potensi bisnis yang sesuai dengan talenta serta melakukan inovasi agar bisnis yang ditekuni terus tumbuh dan berkembang.
“Terus lakukan komunikasi dengan kami agar upscaling dapat ditingkatkan baik dari sisi kelembagaan, peningkatan SDM dan kualitas produk, pemasaran dan akses pembiayaan,” jelasnya.
Workshop meracik kopi digelar agar para milenial dapat meracik kopi sebagai minuman kekinian yang sangat diminati masyarakat.
“Tujuannya agar mereka mendapat referensi metode penyajian yang menarik dan punya nilai ekonomi tinggi,” kata Andomeda, Senin (31/7/2023).
Kemudian Workshop fashion desain digelar agar milenial dapat menciptakan dan mengembangkan model pakaian guna mengembangkan usaha fashion yang semakin berkembang.
Adapun workshop soft clay decorated mirror digelar agar peserta milenial dapat menciptakan karya seni yang indah dan unik untuk dapat digunakan sebagai dekorasi kekinian dalam berbagai acara.
“Sementara workshop make up painting agar peserta milenial dapat mengubah penampilan dengan menonjolkan keindahan wajah dengan seni melukis atau tata rias wajah guna mengekspresikan diri dengan berbagai karakter,” tutupnya.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com