Jombang, Jurnal Jatim – Perajin manik-manik di Jombang mengaku kebanjiran pesanan pada musim haji 1444 H. Bahkan omzet penjualan bisa mencapai ratusan juta rupiah jika menjelang perayaan hari besar.
Kerajinan manik-manik dalam bentuk asesoris memang banyak peminat musim haji. Asesoris itu digunakan sebagai bawaan oleh-oleh.
Hal itu seperti dituturkan oleh seorang perajin manik-manik asal Desa Plumbon Gambang, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang Jawa Timur bernama Lazuardi Rahardian Azhar.
Menurut laki-laki yang akrab disapa Azhar itu, ada masa naik dan turun omzet penjualan dari hasil kerajinan manik-manik yang selama ini dirinya kerjakan di tempat usahanya.
Pemilik usaha rumahan atau home industri itu mengenalnya dengan massa low season dan high season. High season adalah waktu liburan dengan jumlah wisatawan yang banyak.
“High season biasanya jelang hari-hari besar seperti musim haji,” ungkap pria berumur 28 tahun tersebut.
Ketika masa high season, disebut dia, omzet penjualan kerajinan manik-manik di tempatnya bisa tembus Rp100 sampai Rp200 juta dalam sebulan.
Sedangkan pada musim low season penjualan manik-manik tidak terlalu signifikan. Ia mengaku omzet yang didapat selama satu bulan kisaran Rp50 – Rp70 juta.
“Dalam sebulan omzet penjualan sekitar Rp50 – Rp70 juta,” kata pengusaha kerajinan manik-manik ini.
Untuk membuat aksesoris seperti kalung dan gelang, Azhar mengaku bisa produksi dari 50 sampai 100 biji per hari. Namun, kalau hanya bahan baku pembuatannya bisa mencapai 1000 sampai 2000 batang. Kalau per biji bisa 200 sampai 500 per hari.
“Mengenai harga dari rata-rata 2000 sampai paling mahal Rp150 ribu dalam bentuk aksesoris,” jelasnya.
Dia mengungkapkan memulai usaha sejak tahun 2000 an, penjualan manik-manik dari bahan gelas atau kaca mampu memenuhi pasar dalam negeri maupun luar negeri.
“Penjualan lokal daerah Bali, kalimantan, Jakarta. Sementara penjualan keluar negeri meliputi negara China, Jepang, Singapura, Malaysia, dan Turki,” ungkapnya.
Lebih lanjut Azhar menambahkan selama ini pemasaran kerajinan manik-manik khas Jombang Jatim melalui platform media sosial.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com