Jombang, Jurnal Jatim – Polisi akan lakukan pengamanan terbuka dan tertutup saat keberangkatan ribuan warga nahdiyin Jombang ke Sidoarjo untuk menghadiri puncak resepsi 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) di Gelora Delta, 7 Februari 2023.
Kapolres Jombang AKBP Moh Nurhidayat menjelaskan, pengamanan tertutup misalnya intelijen yang akan bergabung dengan sepengetahuan dari panitia.
“Itu yang memfilter itu yang masuk ke bus atau mungkin kendaraan tertutup. Tapi tetap dilaporkan, tetap kita koordinasikan dan terbuka pengawalan ya, itu terbuka kalau ada apa-apa itu bisa membackup,” ujar Nurhidayat dikonfirmasi usai Jumat Curhat di Masjid Nurul Huda di Desa Pandanwangi Diwek, Jumat (27/1/2023).
Sejauh ini pihak kepolisian masih melakukan rapat koordinasi dengan panitia lokal dan pemda, kemenag, TNI dan lainnya. Koordinasi itu di antaranya terkait teknis keberangkatan rombongan ribuan warga nahdiyin menuju ke Gelora Delta Sidoarjo.
“Untuk Jombang diberi kesempatan jam 11.00 sampai jam 12.00 malam masuk ke lokasi. Untuk titik-titik keberangkatan, masih belum ada kesepakatan dan dirapatkan lagi dengan Bupati, Forkopimda dan panitia,” katanya.
Berdasarkan laporan dari panitia di Jombang, dikatakan Nurhidayat, ada sekitar 6.576 warga nahdiyin yang akan berangkat meramaikan puncak resepsi Hari Lahir (Harlah) satu abad organisasi yang didirikan Hadratussekh KH Hasyim Asy’ari ini.
“Panitia menyampaikan kurang lebihnya 6.576 orang, bisa jadi plus minus ya. Jadi kurang lebih seperti itu dengan jumlah kendaraan yang disiapkan panitia,” kata Nurhidayat.
Namun begitu, jumlah rombongan yang berangkat itu masih bisa bertambah. Sebab, dimungkinkan ada yang menggunakan mobil pribadi di luar rombongan tersebut.
“Nanti kita akan lihat dulu titiknya berapa, jumlahnya berapa. Dan menjadi perhatian juga bahwa bisa jadi lebih mungkin aja ada muhibin-muhibin, pecinta-pecinta yang berangkat dengan kendaraan pribadi.” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Nurhidayat menyarankan kepada jemaah nahdiyin sebelum berangkat ke lokasi resepsi 1 Abad NU agar mengecek kondisi kesehatannya dulu, khususnya yang berusia lanjut.
“Jangan sampai karena kecintaan pada NU, sampai sana nanti ternyata ada apa-apa, malah nanti menjadi permasalahan baru bagi rombongan. Nah kalau nanti itu sudah bisa kita seleksi otomatis yang di sana dengan segala kondisi yang mungkin tidak bisa kita prediksi otomatis ada kesiapan fisik dan mental,” pungkas alumni Akpol 2002 ini.
Puncak resepsi harlah 1 Abad NU akan dilaksanakan di Gelora Delta Sidoarjo pada Selasa (7/2/2023). Jutaan warga Nahdliyin dari berbagai pelosok negeri akan hadir di sana.
Para jemaah yang akan hadir di acara puncak acara 1 Abad organisasi NU di Sidoarjo Jawa Timur juga diharapkan mengenakan baju putih.
Pihak panitia menerjunkan puluhan ribu tim keamanan dari satuan anggota Banser. Termasuk menyiapkan layanan kesehatan, dan kesiapsiagaan rumah sakit di Sidoarjo dan sekitarnya.
