Marhaen Paparkan Capaian Indikator Ekonomi di FKP Rancangan Awal RKPD Nganjuk 2024

, – Plt Nganjuk memaparkan capaian beberapa indikator makro dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) Rancangan Awal RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) 2024, Selasa (24/1/2023).

Untuk diketahui, FKP RKPD sebagai media menyalurkan aspirasi masyarakat guna memadukan dan mensinkronisasi antara permasalahan dan isu strategis daerah dengan Prioritas .

Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi mengatakan FKP Rancangan Awal tersebut merupakan rangkaian proses penyusunan RKPD yang bertujuan sebagai wahana menjaring aspirasi masyarakat sesuai potensi dan permasalahan yang dihadapi untuk mengoptimalkan pembangunan di daerah.

Ia berharap dengan adanya partisipasi masyarakat sebagai proses perencanaan pembangunan daerah bisa membangun komitmen bersama untuk Kabupaten Nganjuk menjadi lebih baik lagi ke depan,

“Melalui penyusunan dokumen perencanaan pembangunan daerah yang berkualitas dan tepat sasaran sesuai dengan visi-misi Pemerintah Kabupaten Nganjuk,” kata Marhaen dalam acara di Pendopo K.R.T Sosrokoesoemo.

Di katakan juga, RKPD 2024 ini dokumen perencanaan pembangunan daerah yang disusun berdasarkan arah kebijakan Pembangunan Daerah mengacu pasca Tahun 2018-2023, serta memperhatikan Prioritas Pembangunan dan Prioritas Provinsi Jawa Timur.

“Jadi kita harus melihat data pada lima tahun terakhir. Sehingga apa, yang menjadi acuan dalam pembangunan ke depan, ” ujarnya.

Menurut Marhaen dengan rancangan RKPD tahun 2024 menjadi tahun ketiga atau terakhir dari RPJMD.

“Jadi hal ini juga menjadi sebuah titik balik kepemimpinan kami sebagai Kepala Daerah di Kabupaten Nganjuk, apakah visi misi kami selaku Kepala Daerah telah on progress sesuai target ataukah masih jauh dari harapan. Dari hal tersebut kami mengharapkan tahun 2024 menjadi tahun refleksi dan perumusan strategi agar capaian visi dan misi bisa menunjukkan progress yang positif,” ujarnya.

Selain itu, Marhaen juga menyampaikan capaian beberapa Indikator Ekonomi Makro Kabupaten Nganjuk berdasarkan kondisi lima tahun terakhir yang terhitung pada 2022 dan 2021 oleh BPS, mulai dari IPM kabupaten Nganjuk di 2022 sebesar 72,93 meningkat dari 2021 sebesar 71,97.

sedangkan angka Kabupaten Nganjuk telah mengalami penurunan, sekarang diposisi 10,70 pada tahun 2022, sementara tingkat juga mengalami penurunan yang cukup signifikan pada 2022 yaitu sebesar 4,74 dari  2021 sebesar 4,98.

“Angka pertumbuhan ekonomi Kabupaten Nganjuk Pascapandemi COVID-19 juga memberikan perkembangan yang cukup baik di angka 3,69, dan indeks gini Kabupaten Nganjuk terus mengalami penurunan selama lima tahun terakhir di tahun 2022 berada di angka 0,301 mengalami penurunan dari tahun 2021 di angka 0,308,” ujarnya.

Maka dengan capaian tersebut dan mengacu RPJMD tahun 2024-2026, rencana awal RKPD 2024 yang mengambil tema “ Nganjuk Yang Maju, Adil dan Sejahtera” ini.

“Pemkab Nganjuk mengambil empat prioritas pembangunan daerah yakni meningkatnya ekonomi daerah yang inklusif dan kokoh melalui pemerataan pembangunan daerah, meningkatnya kualitas pembangunan SDM yang unggul dan berdaya saing, meningkatnya tata kelola pemerintah daerah dan reformasi birokrasi yang akuntabel serta meningkatnya kondisi sosial masyarakat yang harmonis dan berbudaya,” jelasnya.

Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow  Jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com