Jombang, Jurnal Jatim – Momentum Ramadan dimanfaatkan pihak Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Jombang, Jawa Timur, untuk membina mental dan karakter warga binaan menjadi lebih baik dan berakhlakul karimah dengan sistem pesantren.
Kepala Lapas Jombang Mahendra Sulaksana mengatakan selama Ramadan 1443 H, Lapas Jombang memberikan fasilitas kepada warga binaan untuk mengaji dan menghafal Al-quran secara intensif. Untuk meningkatkan semangat beribadah warga binaan juga diadakan lomba azan.
“Aktivitas di Lapas Jombang pada bulan ramadan di antaranya salat duha, baca alquran, baca Iqra, lomba azan, dan hafalan Al-quran,” kata Mahendra Sulaksana dikonfirmasi Jurnaljatim Kamis (7/4/2022).
Selain itu, untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, warga binaan juga mendapat siraman rohani dari Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang. “Tauziah dari Kemenag,” jelas Mahendra.
Pembina kerohanian itu bertujuan untuk membentuk karakter serta mengubah mental dan akhlak warga binaan agar menjadi pribadi yang lebih baik ketika kembali bersosialisasi di masyarakat nanti.
Mahendra Sulaksana mengimbau kepada WBP untuk tertib mengikuti salat tarawih bergantian tiap kamar hunian sesuai dengan jadwal yang sudah ada karena menyesuaikan dengan kapasitas Masjid. Apabila tidak cukup, bisa dilakukan di kamar masing-masing.
“Bagi WBP yang beragama muslim saat Ramadan merupakan momen spesial, pasti mereka ingin beribadah dengan baik. Untuk itu, kegiatan salat tarawih berjamaah dan tadarus di Masjid At Taqwa Lapas Jombang boleh dilaksankan, akan tetapi semua kegiatan ini tidak boleh melebihi pukul 21.00 WIB,” ujar Mahendra
Mahendra berharap kegiatan dan juga Ibadah warga binaan pada bulan suci Ramadan 1443 Hijriah dapat berjalan dengan lancar dan dalam pelaksanaannya tetap memedomi protokol kesehatan mencegah penyebaran COVID-19.
Hal itu sebagaimana ditekankan Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jatim saat memberikan pengarahan terkait peningkatan kewaspadaan dan keamanan selama bulan suci ramadan, pada Rabu (6/42022) via zoom metting.
“Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur berpesan agar kegiatan di Lapas dan Rutan pada bulan suci Ramadan harus tetap berjalan seperti biasa. Terutama pelaksanaan ibadah Warga Binaan Pemasyarakatan baik salat tarawih dan juga tadarus,” pungkas Mahendra.
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di Google News.