Nganjuk, Jurnal Jatim – Ibu-ibu kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA) dari seluruh kecamatan di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur dilatih rias dan potong rambut agar bisa jadi wirausaha yang tangguh.
Pelatihan dilaksanakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Nganjuk selama lima hari ke depan. Mulai Rabu – Minggu (16-20 Februari 2022) dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
Berdasarkan data, pelatihan tersebut diikuti 20 orang peserta dari kelompok UPPKA seluruh kecamatan di Kabupaten Nganjuk. Narasumber kegiatan yaitu Robby Wedding.
Kepala Dinas PPKB Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur Widyasti Sidhartini mengungkapkan pelatihan itu dapat menjadi sarana menggali pengalaman baru yang belum pernah didapat oleh ibu-ibu.
“Sehingga ke depannya para peserta dapat mempertimbangkan agar bisa menjadi wirasuaha yang tangguh dan mampu berkompetisi,” ungkap Widyasti Sidhartini saat membuka kegiatan tersebut, pada Rabu (16/2/2022).
Selain itu, Widyasti berharap, sasaran yang akan dicapai peserta usai pelatihan adalah untuk meningkatkan ketahanan keluarga. Artinya, bisa menciptakan pekerjaan baru yang produktif hasil dari pelatihan.
Secara tidak langsung diakui bahwa di masa pandemi COVID-19 ini ekonomi masyarakat menurun. Dengan keahlian berwirausaha, akan bisa membangkitkan perekonomian ini.
“Dan harapan kami juga bisa mengurangi pengangguran akibat COVID- 19. Saya harap semua peserta bisa mengembangkan dan mengaplikasikan ilmu yang diperoleh. Sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya.
Turut hadir pada pembukaan pelatihan itu Kabid Pembangunan Keluarga Dinas PPKB Kabupaten Nganjuk, S. Kundariana S.ST dan tim dari narasumber acara, Robby Wedding.
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di Google News.
