Nganjuk, Jurnal Jatim – Meski di masa Pandemi COVID-19, program pengabdian masyarakat, KKN Pulang Kampung Mahasiswa Universitas Negeri (UM) di Desa Cengkok, Kecamatan Ngronggot, Nganjuk, Jawa Timur dilakukan secara all-out untuk kemajuan wisata desa setempat.
Mahasiswa telah melakukan serangkaian program kegiatan di desa itu. Setelah membuat taman pojok baca dan spot foto cantik serta menanam tanaman obat keluarga, kini mereka mendirikan tiang penunjuk jalan menuju wisata taman cengkok (WTC).
Tiang penunjuk jalan menuju ke wisata terdiri dari bagian tiang penyangga dan plang nama. Mahasiswa mengerjakan secara mandiri selama tiga minggu dan telah dipasang atau diserahkan pada 7 Juli lalu.
Tiang dengan tinggi 2,5 meter tersebut didirikan di simpang tiga yang berjarak 800 meter dari lokasi WTC. Lokasinya di dua tempat berbeda, yaitu di utara jalan dengan posisi menghadap ke barat, dan di selatan jalan menghadap ke timur.
Alasan mendirikan tanda penunjuk arah jalan itu karena minimnya terpasang tiang penunjuk arah di sekitar lokasi. Padahal wisata desa itu selalu ramai pengunjung setiap harinya terutama saat weekend.
“Semoga penunjuk jalan menuju WTC ini dapat bermanfaat bagi seluruh masyarakat desa Cengkok khususnya dan masyarakat luas serta pengunjung umumnya,” kata salah satu mahasiswa peserta KKN Pulang Kampung, Senin (12/7/2021).
Sekretaris Desa Cengkok, Kecamatan Ngronggot, Adit, menyampaikan terima kasih atas pembuatan dan sekaligus pemasangan tiang penunjuk arah wisata oleh mahasiswa UM yang melaksanakan KKN Pulang Kampung di desanya.
“Ini tentu sangat bermanfaat bagi kami, khususnya masyarakat pengunjung wisata di desa kami. Sekali lagi terima kasih atas kreasinya yang semata-mata dilakukan untuk kemajuan desa wisata kami,” tutur Adit.
Editor: Azriel
