Larangan Mudik Pemerintah, Polda Jatim Siapkan Titik Pos di Perbatasan

Banyuwangi, Jurnal Jatim – Kapolda Irjen Pol Nico Afinta melakukan kordinasi dengan jajaran di guna menyambut Idul Fitri terkait dari Pemerintah.

Nico mengatakan, Titik-titik pos sudah dibuat dari hasil rapat dengan Mabes bersama jajaran Polda. Di antaranya adalah Polda Jateng, Polda Jatim dan Polda Bali.

“Kami sudah membuat tujuh titik yang masuk ke wilayah Jawa Timur, dan berkoordinasi dengan jajaran Polda Jateng maupun Polda Bali,” jelasnya.

Menurutnya, Kabupaten Banyuwangi yang paling penting adalah . Polda Jatim sudah berkoreksi juga dengan Polda Bali untuk menentukan beberapa titik di sana.

“Sehingga, harapannya masyarakat yang masuk adalah orang-orang yang bekerja untuk sembako. Sedangkan yang lain harap mengikuti imbauan dari pemerintah untuk tidak mudik,” ujarnya.

Ia menambahkan, juga akan dilakukan penerapan sistem penyekatan guna pemeriksaan surat-surat dan pengguna jalan atau masyarakat yang akan melakukan perjalanan luar kota maupun Provinsi.

Misalkan, kata Nico, mereka tidak dilengkapi dengan surat atau rekomendasi pekerjaan terkait dengan sembako, maka akan di kembalikan.

“Pada titik nanti mau masuk ke Banyuwangi pasti suruh kembali kalau dari arah dari Bali. Dan dari Bali pun juga sudah pasti mengecek. Kita sudah sepakat sehingga nanti yang masuk itu ngecek sekilas. Kami juga yang dari Banyuwangi mau ke Bali itu kita cek juga,” katanya.

Sehingga dengan masing-masing menerapkan hal tersebut, tentunya pergerakan masyarakat dapat dikurangi, kerumunan juga akan dikurangi.

“Dan tentunya kalau kerumunan dan pergerakan dikurangi, otomatis penyebaran COVID-19 juga bisa kita tanggulangi,” ujarnya.

Mantan Kapolda tersebut menambahkan bahwa COVID-19 masih ada di sekeliling. Sebab masih ada orang yang jatuh, sakit bahkan karena terpapar virus corona.

“Mari sama-sama kita ikuti apa arahan dari pemerintah, sehingga kita semua bisa menjaga diri. Jaga diri, jaga keselamatan kita masing-masing,” pesannya.

 

 

Editor: Hafid