BOJONEGORO (Jurnaljatim.com) – Komandan Kodim 0813 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto menerima sertifikat hak atas tanah dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Bojonegoro di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (23/9/2020).
Hadir dalam kegiatan itu Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur Jonahar; Kepala Kantor Wilayah BPN Surabaya II Lampri; Kepala BPN Bojonegoro Yery Agung Nugroho, Kepala Kejaksaan Negeri Bojonegoro Sutikno; Sekda Nurul Azizah dan Forpimda setempat.
Kepala BPN Kabupaten Bojonegoro, Yery Agung Nugroho menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah bersinergi dalam program-program BPN.
Sebanyak 750.733 bidang tanah di Kabupaten Bojonegoro sedang dilakukan inventarisasi dan identifikasi data. Dari sejumlah itu, sebanyak 541.133 bidang tanah sudah dieksekusi. Sementara, sisa yang belum terselesaikan sebanyak 209.600 bidang tanah.
“Dari 430 desa dan kelurahan di Bojonegoro sebanyak 186 desa sudah terselesaikan melalui program PTSL dan sisanya lebih banyak yaitu 244 desa dan kelurahan yang harus diselesaikan,” ujarnya
Ia berharap untuk pada selanjutnya dengan program PTSL ini dapat terselesaikan secara keseluruhan, dan berjalan sesuai dengan rencana.
Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah, mengapresiasi program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang merupakan terobosan pemerintah guna memenuhi kebutuhan masyarakat. Karena dalam mengurus tanah terkadang terjadi kendala seperti adanya sengketa hingga biaya yang tinggi.
Sementara, Dandim 0813 Bojonegoro, mengatakan bahwa upaya TNI khususnya Kodim 0813 Bojonegoro bersinergi dalam memberikan perbantuan kepada BPN di antaranya pendampingan pada petugas lapangan BPN dalam program PTSL oleh jajaran Babinsa di wilayah pedesaan.
Bambang Haroyanto juga mengucapkan terima kasih kepada BPN karena sampai saat ini sudah tiga sertifikat aset tanah Kodim telah diserahkan yang berada di tiga lokasi yakni Koramil 0813-06/Baureno 1.034 meter persegi, Koramil 0813-05/Dander 1.356 meter persegi dan TK Kartika di Desa Kauman, Kecamatan Bojonegoro 836 meter persegi.
“Kami berharap sinergitas ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, terlebih untuk rakyat kita tercinta,” pungkas Bambang Hariyanto.
Editor: Hafid
