SURABAYA (Jurnaljatim.com) – Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran didampingi pejabat utama (PJU) dan Kabidhumas Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menggelar audiensi dan silaturahmi dengan kepala perwakilan Bank Indonesia (BI) Jawa Timur di gedung Tribrata lantai 2 Mapolda Jatim, Senin (24/8/2020).
Fadil Imran melalui Kabidhumas Kombes Pol Trunoyudo mengatakan, Polda Jatim siap untuk melakukan kerjasama (MoU) dengan pihak Bank Indonesia (BI) terkait dengan penerapan pembayaran Non Tunai bagi warga masyarakat Jatim di saat pandemi COVID-19.
Hal itu sebagai langkah dan upaya dalam mencegah penyebaran COVID-19 di Jatim. Selain itu, Bank Indonesia (BI) juga memberikan apresiasi kepada Polres Gresik yang telah mengungkap peredaran uang palsu (upal).
“Polda Jatim siap bekerjasama dengan pihak Bank Indonesia (BI) terkait dengan antisipasi penyebaran COVID-19 ke masyarakat melalui pembayaran pembelanjaan dengan non tunai,” ujarnya.
Truno juga menjelaskan, transaksi dengan uang tunai itu bisa menyebarkan virus disaat Pandemi COVID-19, sehingga pihaknya akan membantu mensosialisasikan pembayaran pembelanjaan dengan menggunakan non tunai.
Imam Subarkah, Wakil Kepala Bank Indonesia (BI) Jawa Timur dikesempatan yang sama menyampaikan terima kasih atas kerjasama yang terjalin cukup baik. Nantinya, BI juga menyiapkan mesin pembayaran non tunai di setiap ruang ruang atau lokasi yang menjadi pusat perbelanjaan masyarakat, seperti pasar dan di lokasi yang lain.
“Kami dan Polda Jatim sudah bekerjasama cukup baik dan terjalin cukup lama, dan saat ini kami bekerjasama dengan Polri khususya polda Jatim untuk menyosialisasikan pembayaran non tunai. Sebagai langkah antisipasi penyebaran COVID-19 di masyarakat,” pungkasnya.
Editor: Hafid