JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Gerakan Jatim Bermasker telah diluncurkan secara serentak disaksikan secara daring di 38 kabupaten/kota di Jawa Timur, Kamis (6/8/2020). Gerakan Jatim Bermasker tersebut untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau COVID-19.
Di Kabupaten Jombang, peluncuran gerakan Jombang Bermasker dilakukan Bupati Mundjidah Wahab bersama Forkopimda setempat di Balai Desa Sengon, Kecamatan Jombang.
Dalam launching tersebut dilakukan pemberian masker secara simbolis kepada perwakilan PKK, perwakilan karang taruna dan perwakilan Muslimat dan perwakilan organisasi lainnya yang hadir saat itu.
“Mohon dukungannya kepada semua elemen masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, demi memutus rantai penyebaran covid-19,” ungkap Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho dalam sambutannya.
Sementara itu, Bupati Jombang Mundjidah Wahab mengungkapkan sebagai langkah awal gerakan Jatim Bermasker-Jombang Bermasker, Pemkab Jombang akan membagikan 500 ribu masker kepada masyarakat. Untuk pendistribusiannya akan dilaksanakan mulai besok Jumat (7/8/2020) di Kecamatan Jombang dan sekitarnya.
“Untuk teknisnya akan melibatkan Polres Jombang, Kodim Jombang, Ormas dan kami juga melibatkan pemerintah desa,” kata Mundjidah.
Ia menambahkan, gerakan untuk bermasker merupakan istruksi dari Presiden Republik Indonesia yang secara serentak hari ini dilaunching di Jawa timur.
“Ini tadi pencanangannya dan kami akan kampanyekan terus hingga masyarakat berdisiplin untuk menggunakan masker. Karena ini efektif mengurangi resiko penularan virus corona,” ujarnya.
Editor: Hafid