SURABAYA (Jurnaljatim.com) – Polri terus berupaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 baik di masyarakat maupun di lingkungan kepolisian. Disatu sisi polisi dalam melaksanakan tugas juga masuk dalam daftar resiko, oleh karena itu Kapolda jatim terus melakukan testing kepada anggotanya.
Untuk kali kedua, Polda Jatim menggelar rapid test dan swab seluruh Pejabat Utama (PJU) dan Perwira Menengah (Pamen). Tak hanya itu, seluruh Wartawan Kelompok Kerja (Pokja) Polda Jatim juga mendapat kesempatan, guna mencegah penyebaran wabah COVID-19 di lingkungan Polda Jatim.
Kabid humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, polisi dalam melaksanakan tugas juga masuk Orang Dalam Resiko (ODR) pada zona khususnya di zona yang terkonfirmasi.
“Karena Polri juga bersentuan dengan masyarakat. Melayani masyarakat, melindungi masyarakat, seperti wujudnya patroli, membuka pelayanan, tentu Polri-nya juga harus dalam kondisi yang prima juga,” ujar Trunoyudo usai melakukan swab di Lobby gedung Patuh lantai dua Polda Jatim, Kamis (16/7/2020).
Trunoyudo menjelaskan kegiatan itu akan dilakukan secara berkala setiap satu bulan sekali, sehingga masyarakat juga bisa menerima pelayanan dan perlindungan Polri secara optimal.
Sementara, pasca adanya klaster media dari Radio Republik Indonesia (RRI) dan Televisi Republik Indonesia (TVRI), Kapolda memberikan Kesempatan bagi para awak media atau Jurnalis yang biasa meliput kegiatan di Polda Jatim, untuk mengikuti rapid test dan swab, agar semua awak media juga dapat bekerja secara optimal, dalam menjalankan tugas jurnalis dilingkungan Polda Jatim.
Editor: Azriel
