NGANJUK (Jurnaljatim.com) – Satu pasien COVID-19 di Kabupaten Nganjuk berhasil melawan virus corona setelah menjalani perawatan di rumah sakit. Pasien itu berjenis kelamin perempuan dengan usia yang masih muda.
“Kami menyampaikan kabar gembira, ada penambahan satu orang pasien sembuh dari hasil swab yang kami terima yakni seorang wanita, usia 13 tahun, warga Kecamatan Ngronggot,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID–19 Kabupaten Nganjuk dr Hendriyanto, Senin (1/6/2020).
Hendriyanto mengungkapkan pasien tersebut sebelumnya terkonfirmasi nomor 15. Tim medis telah berusaha memberikan pengobatan dan ternyata dari hasil swab kemudian dinyatakan negatif atau sembuh.
Dengan sembuhnya satu pasien asal Kecamatan Ngronggot tersebut, maka total pasien yang sudah sembuh dari infeksi COVID-19 di Kabupaten Nganjuk mencapai 16 orang.
Selain adanya pasien sembuh, lanjut Hendriyanto, hasil pemeriksaan laboratorium swab BBLK Surabaya yang telah diterima, terdapat penambahan dua orang yang terkonfirmasi positif COVID-19.
Dua pasien tambahan tersebut yakni seorang wanita usia 78 tahun dari Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk. Ia merupakan ibu kandung dari pasien yang terkonfirmasi nomor 25. Yang bersangkutan saat ini telah rawat inap di RSUD Nganjuk sejak tanggal 28 Mei 2020.
Pasien lainnya, seorang wanita usia 46 tahun, warga Kecamatan Loceret, Nganjuk. Ia merupakan saudara dari pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 nomor 25. Ia telah menjalani rawat inap di RSUD Nganjuk sejak 28 Mei 2020.
Secara total jumlah orang yang terkonfirmasi di Kabupaten Nganjuk per Senin (1/6/2020) mencapai 32 orang. Dari jumlah tersebut, 16 orang telah dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal dunia.
Untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Nganjuk mencapai 89, pasien dalam pemantauan (PDP) 82 orang, dan jumlah orang tanpa gejala (OTG) 869 orang.
Pihaknya juga meminta agar masyarakat tetap tenang, waspada dan jangan panik. Masyarakat diajak untuk mematuhi arahan pemerintah dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.
Editor: Hafid