JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Di tengah wabah virus corona (COVID-19) melanda, aksi kejahatan kriminalitas semakin marak. Para pelaku semaki nekat dan tak segan-segan melukai korbannya.
Pada Selasa (28/4/2020), viral di media sosial (medsos) seorang ibu rumah tangga yang mengendarai sepeda motor menjadi korban penganiayaan orang tak dikenal di jalan raya Megaluh tepatnya masuk Dusun Pagak, Desa Sumberjo, Kecamatan Jombang kota.
Dikonfirmasi terkait kejadian itu, Kapolsek Jombang, AKP Moch Wilono mengatakan, ibu muda yang menjadi korban bernama Rosana Aprilia (32) warga Griya Jombang Indah blok Q/01, Desa Jombang dan kos di desa Mojongapit, Jombang kota.
“Peristiwa terjadi pada Selasa malam (28/4/2020) sekitar jam 20.30 Wib dan baru dilaporkan hari ini,” kata Wilono, Rabu (29/4/2020).
Dipepet lalu dipukul pakai sajam
Dari keterangan saksi, Rosana saat itu bersama temannya Pugi Rahayu berboncengan sepeda motor melaju dari arah Megaluh menuju Jombang. Sesampai di jalan raya Megaluh tepatnya di barat makam Desa Sumberjo, mereka dipepet dua orang anak remaja yang mengendarai sepeda motor matik.
“Salah satu memukul pelapor yang saat itu posisi dibonceng dengan menggunakan diduga senjata tajam yang mengenai kening hingga mengalami luka parah dan berdarah. Pelaku kemudian kabur,” jelas mantan Kapolsek Mojowarno tersebut.
Dalam keadaan terluka, mereka kemudian berhenti di warung dan lalu ditolong oleh warga. Tidak lama kemudian, mobil patroli Polsek Megaluh datang ke lokasi.
“Sesaat kemudian datang kendaraan patroli Polsek Megaluh dan membawa korban ke rumah sakit pelengkap untuk mendapatkan perawatan dan baru keesokan harinya (hari ini) melapor ke Polsek Jombang guna pengusutan lebih lanjut,” terangnya.
Dari laporan itu, anggota Polsek Jombang lalu bergerak melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Polisi juga menggali keterangan sejumlah saksi untuk mengungkap pelakunya. “Masih belum diketahui pelakunya. Keterangan korban minim, motif (kejadian) juga kabur. Kami masih melakukan lidik”tutur Wilono dikonfirmasi Jurnaljatim.com.
Wilono mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada saat berada di jalan, terutama di malam hari. Masyarakat juga diminta untuk tetap berada di rumah selama pandemi COVID-19.
Editor: Azriel