JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Aksi sosial pencegahan virus corona yang dilakukan Partai Golkar Jombang ini berbeda dengan lainnya. Para kader partai beringin tersebut memakai ‘helm corona‘ saat membagi-bagikan masker kain kepada warga masyarakat.
Kegiatan yang dipimpin oleh ketua DPD Golkar Jombang, Tjaturina Juliastuti Wihandoko, itu menarik perhatikan warga di jalan raya Kapten Tendean, Jombang kota, tepatnya depan balai Desa Sengon.
“Ini merupakan inovasi teman-teman kader, untuk mengingatkan kepada masyarakat tentang bahaya virus corona yang saat ini peredarannya semakin meluas,” kata Budiman, Sekretaris Golkar.
Bagikan 500 masker gratis
Dalam kegiatan sosial tersebut, para kader yang memakai helm berduri mirip virus corona menghentikan para pengendara motor yang melintas di jalan Kapten Tendean. Tangan pengendara motor disemprot hand sanitizer lalu diberi masker.
Pengendara yang sedang tidak pakai masker, langsung diminta memakai masker pemberian petugas. Sedikitnya, ada 500 masker yang dibagikan secara gratis. Selain itu, para kader Golkar juga membagaikan 500 nasi bungkus.
“Masker ini bisa dipakai warga masyarakat untuk melindungi diri dari virus corona. Ini bagian dari upaya kami untuk peduli dan berbagi dalam memutus mata rantai COVID-19,” ujar Budiman.
Imbau Physical Distancing
Sementara itu, Tjaturina, ketua DPD Golkar disela pembagian masker menyampaikan agar masyarakat selalu menjaga kebersihan, cuci tangan, menghindari kerumunan atau keramaian massa, serta menjaga jarak fisik atau Phisical Distancing.
“Kami mengimbau pada warga masyarakat agar tetap selalu waspada dan jangan panik. Mari kita terapkan hidup sehat dan bersih, serta rajin berolahraga. Karena jika tubuh kita sehat, maka insyaallah akan terhindar dari segala penyakit,” tuturnya.
Semprot cairan disinfektan
Kegiatan sosial Partai Golkar dengan AMPI (Angkatan muda pembaharuan Indonesia) tersebut merupakan yang kedua kalinya dilakukan. Pada Sabtu (28/3/2020) lalu, Golkar melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke sejumlah tempat fasilitas umum di Desa Plandi, Kecamatan Jombang.
Di antaranya masjid, musala, lembaga pendidikan (sekolah), tempat bermain anak, pos kampling serta sejumlah rumah warga.
“Kalau ditotal jumlahnya, sekitar ada 30 masjid dan musala disini. Kita bagi dua tim,” ucap singkat Krisna, ketua AMPI Golkar Jombang.
Editor: Azriel