SUMENEP (Jurnaljatim.com) – Polres Sumenep melakukan operasi Cipta kondisi di lokasi yang sering dijadikan tempat balap Liar. di antaranya jalan Lingkar Timur Kecamatab Kota dan Jalan lingkar barat, Kecamatan Batuan,
Razia dilakukan pada Minggu (16/2/2020) jam 02.00 WIB dini hari. Hasilnya, belasan motor terjaring dan dibawa petugas Satlantas Polres Sumenep.
Menurut Kasubbaghumas Polres Sumenep AKP Widiarti, operasi cipta kondisi ini untuk meningkatkan ketertiban dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas pada malam hari. Serta, sebagai upaya penegakan hukum guna meminimalisir pelanggaran dan angka kecelakaan lalu lintas.
“Operasi ini bertujuan sebagai langkah preventif terjadinya balap liar saat malam Minggu,” kata Widiarti, Minggu pagi.
Operasi yang dipimpin Pawas AKP Hudi Susilo, dengan Kasat Lantas AKP Deddy Eka Apriyanto dan Kasat Intelkam Iptu Rochim Soenyoto, menyisir pengendara roda dua yang memakai knalpot resing dan blong. Selain itu, juga menyasar pengendara motor dalam keadaan mabuk, tidak pakai helm, SIM dan pengendara dibawah umur.
“Anak muda yang melakukan aksi balap liar dan menggunakan knalpot resing/blong dilakukan penindakan dan kendaraanya diamankan,” ujarnya.
Widiarti Menambahkan dalan Oprasi Gabungan Cipta Kondisi ini petugas berhasil mengamankan sejumlah unit kendaraan bermotor, di antaranya, Yamaha Scorpio Nopol AA 6169 RP, Honda GL Max Nopol M 3862 VY, Suzuki Shogun Nopol M 5168 VY, Honda Tiger Nopol M 5915 WA.
Berikutnya, dua motor beat masing-masing nopol M 2129 XF dan M 5150 WX, motor N MAX tanpa Nopol, Yamaha Vega ZR Nopol M 3147 VY, Honda Vario nopol M 4414 BI dan dua motor tanpa nopol.
Kontri: Khairullah Thofu
Editor: Hafid
