NGAWI (Jurnaljatim.com) – Pasar ini selalu ramai dan dikunjungi oleh pembeli dari berbagai daerah. Pasar itu berada di Taman Kolam Tawun, Desa Tawun, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi, Jawa timur. Pasar yang menjual jajanan tradisional, oleh masyarakat disebut pasar jadul dan hanya buka disetiap Ahad Legi.
Menurut Kabid Pariwisata Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Ngawi, Totok Sugiarto, “Pasar Jadul” itu bisa dikembangkan di tempat lain.
“Ternyata memang banyak yang meniru. Saya ingin mengambil pelajaran dari Pasar Jadul ini dengan mengembangkan destinasi wisata lain di Ngawi,” kata Totok, Minggu, 04/08/2019.
Pasar Jadul tersebut, menjual berbagai makanan tradisional yang disajikan secara unik di jalan bambu yang berada di Taman Kolam Tawun. Pasar itu selalu ramai dikunjungi pembeli dari berbagai daerah karena menjajakan aneka makanan desa yang berada di taman Tawun.
Totok menjelaskan, pasar dengan ciri khusus menjadi kuncinya, kata dia, Pasar Jadul bisa berkembang dan ramai dikunjungi orang karena kerjasama berbagai elemen kelompok masyarakat. Artinya gagasan kreatif yang dipakai datang dari masyarakat.
Ia menambahkan, sebenarnya pengembangan desa lain tidak harus sama dengan Pasar Jadul. Bisa jadi skemanya saja sama, tapi konten yang berbeda.
“Intinya desa-desa itu harus bisa mandiri, tidak tergantung perkotaan. Karena itu desa harus jadi kekuatan ekomoni dengan menggerakan masyarakatnya biar tidak tergantung perkotaan. Kebutuhan hidup dipenuhi di desa sendiri,” pungkasnya.
Editor: Hafid