NGAWI (Jurnaljatim.com) – Seribu Lima Ratus siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) se Kabupaten Ngawi dan 500 pendamping terlibat dalam Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) MI Kabupaten Ngawi 2019 hingga dua hari kedepan dibuka oleh Wakil Bupati Ony Anwar di Lapangan Ploso, Selasa (23/07/2019).
Porseni kali ini melombakan empat cabang olahraga. Yaitu Catur, Bulutangkis, Lari Sprin, Tenis Meja.
Selain olahraga, delapan cabang seni seperti kaligrafi, lukis, puisi, pidato bahasa Inggris, pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Indonesia,Tahfid dan MTQ. Perlombaan akan diadakan di berbagai tempat di Kecamatan Kendal.
Ketua Panitia Porseni MI Kabupaten Ngawi, Ahmad Agus Afandi, dalam sambutannya mengatakan, Porseni tahun 2019 sebuah agenda tahunan oleh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Ngawi.
“Pelaksakan porseni MI tahun 2019 sesuai dengan Undang-Undang nomer 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,”katanya.
Ia menambahkan, Porseni tahun 2019 dengan Tema “sehat, unggul, mandri dan berdaya saing global menuju madrasah hebat mermartabat” merupakan sebuah ajang mencari bakat siswa Madrasah Ibtidaiyah dibidang Olagraga dan seni.
“Para Pemenang Porseni ini dipersiapkan untuk dikirim ke Porseni Tingkat Provinsi yang akan diadakan di Kabupaten Lumajang bulan September, mohon doa semoga dari Kantor Kementrian Agama Kabupaten Ngawi jenjang Madrasah Ibtidaiyah menjadi juara ditingkata Provinsi maupun Nasional,” pungkasnya.
Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar, ST, MH dalam sambutanya yang mewaliki Bupati dan juga Pemerintahan Kabupaten Ngawi mengapreasi kegiatan Porseni tersebut. Menurut dia, para guru mampu menjadi contoh bagi siswa dan siswi dengan falsafah ing ngarso sung tulodho, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani.
“Para guru tampil didepan sebagai contoh yang luar biasa, ada yang ditengan memberi semangat supaya gelora roh kegaitan karakter tetap hidup, tut wuru handayani sebagai bentuk mendorong jalannya kegiatan, kalau ada kekurangan guru-guru mau tombok biar suksesnya acara,”katanya.
Menurut Ony, panggilan kesehariannya, Prestasi siswa ada yang prestasi di akademis, olahraga, seni dan seterusnya maka pentingnya pendidikan karakter diterapkan pada peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah.
“Porseni tahun ini sebagai wujud visi misi Madrasah,”pungkas Wabup Ony.
