Detik-Detik Petugas Copot Cincin dari Jari Mbah Nilem di Jombang, Menegangkan!

Jombang, Detik-detik menegangkan petugas (Damkar) copot dari jari tangan Mbah Nilem di Jombang, Senin (26/2/2024) malam.

Nenek umur 81 tahun itu sempat merasakan kesakitan ketika petugas mencopot cincin dengan cara memotong menggunakan mesin gerinda kecil, dan tang mini.

Mbah Nilem kesakitan dan menangis karena jari tangannya bengkak dan luka. Sunardi (53) dari Mbah Nilem bersama istrinya memegangi erat tangan ibunya yang tegang.

Sunardi juga berusaha menenangkan sang ibu. Sementara Petugas penuh kehati-hatian akhirnya dapat melepas cincin itu.

Proses mencopot cincin di kantor Damkar Jombang, Jawa Timur itu berlangsung selama kurang lebih 30 menit.

“Ada kesulitan tadi, karena jari tangan sudah bengkak dan luka saat korban mau melepas sendiri,” kata Koordinator Pos Damkar Jombang, Mashudi kepada wartawan.

Menurut keterangan , cincin itu sudah dipakai selama 15 tahun. Sunardi (53) menyebut usaha melepas cincin itu sudah dilakukan secara mandiri, namun gagal.

“Tadi sudah berusaha untuk dilepas sendiri dengan menggunakan sabun juga , tetapi tidak bisa,” kata Sunardi.

Khawatir terjadi sesuatu hal pada ibunya yang sehari-hari sebagai tukang pijat bayi, Sunardi memutuskan membawanya ke Pos Damkar Jombang untuk meminta .

“Alhamdulillah sudah ditangani oleh petugas damkar dan sudah berhasil. Ya tadi kesakitan sampai menangis ibu saya,” ujarnya.

Setelah cincin lepas, Sunardi mengucapkan terima kasih kepada petugas damkar yang membantu ibunya. Petugas juga tidak menarik biaya dalam membantu warga Dusun Mojodadi, Plemahan, itu.

Dapatkan update berita menarik hanya di , jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.