Jombang, Jurnal Jatim – Event Jombang Culture Carnival (JCC) 2023 sukses digelar Sabtu malam (3/9/2023). Acara itu rangkaian HUT Kemerdekaan RI ke 78, tahun ini.
Dibuka langsung Bupati Jombang, Mundjidah Wahab didampingi Wabup dan Forkopimda, acara berlangsung meriah dengan berbagai ragam budaya di kota santri ini.
Untuk pertama kali digelar malam hari, start dari Alun-alun Jombang melintasi sepanjang Jl Wahid Hasyim dan berakhir di depan kantor DPRD kabupaten setempat.
Pantauan JurnalJatim.com, antusiasme warga Jombang sangat luar biasa, mereka berduyun-duyun menyaksikan dari luar pagar yang dipasang panitia sepanjang jalan.
Warga ingin melihat dari dekat event yang berlangsung mulai pukul 18.30 WIB hingga berakhir jelang dini hari.
Seusai gong ditabuh Bupati, satu persatu peserta tampil atraktif di panggung raksasa di alun-alun Jombang disaksikan Bupati dan para pejabat. Jumlah total ada 18 grup peserta, terdiri dari pelajar, umum dan juga komunitas.
Setelah tampil, peserta berjalan melintasi rute sepanjang jalan Wahid Hasyim. Diawali drumband, selanjutnya paskibraka diiringi perfomance disusul ragam budaya lokal.
Di antaranya Topeng Jati Duwur, Wayang, Kebo Kicak, Ogoh-ogoh, Mahabbaturrosul, Unduh-unduh, Arimbi, Poo Te Hie, Kilisuci, Airlangga, Mpu Sindok serta Ronggolawe.
“Waow, peserta yang tampil sangat luar biasa, bagus-bagus semuanya,” kata Rosyid salah satu penonton.
Karena terpukau tampilan para peserta, Rosyid yang menyaksikan bersama keluarga selalu mengabadikan (motret) tiap peserta dengan kamera ponsel miliknya.
Sementara itu, Bupati Mundjidah Wahab mengatakan event ini baru pertama kali digelar pemerintah Kabupaten Jombang Jawa Timur pada malam hari.
Alasannya penyelenggaraan pada malam hari selepas magrib karena waktunya panjang sehingga umat muslim tidak meninggalkan ibadah salat.
Kalau penyelenggaraan siang hari, maka akan dapat meninggalkan salat zuhur dan jika kalau sore dapat meninggalkan salat ashar.
“Alhamdulillah sesuai dengan Jombang yang berkarakter dan berdaya saing sehingga tidak meninggalkan salat,” kata Mundjidah seusai acara.
Penyelenggaraan even tahunan pada malam hari tersebut disebut Mundjidah juga telah disepakati oleh Forkopimda kabupaten setempat.
“Jadi dengan kesepakatan semua dari Forkopimda terutama pihak keamanan dari Polres, Kodim telah diizinkan untuk dilaksanakan pada malam hari,” katanya.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Jombang ini bersyukur event Jombang Culture Carnival tahun ini dapat berlangsung lancar dan aman.
“Temanya melestarikan budaya terutama budaya kabupaten Jombang dengan harapan budaya-budaya daerah terus dilestarikan oleh masyarakat terutama generasi muda,” kata Mundjidah Wahab.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.