Wanita di Jombang Gantung Diri, Tinggalkan Surat Wasiat untuk Keluarga

Jombang, Jurnal Jatim – Seorang Wanita, warga Kecamatan Bareng, Jombang, DN (31) nekat gantung diri di dalam rumah yang ia tempati.

Sebelum mengakhiri hidupnya, ibu dua anak ini meninggalkan sepucuk surat wasiat untuk keluarga yang ditinggalkan.

Kepala Polsek Bareng, AKP Sudarsono membenarkan peristiwa bunuh diri dengan cara gantung diri itu. Ia menyebut, kejadian dilaporkan Selasa (4/7/2023) pukul 12.00 WIB.

“Jenazah sekarang sudah dimakamkan,” kata Sudarsono dalam keterangannya, Rabu (5/6/2023).

DN gantung diri dengan menggunakan tali tampar kecil warna biru panjang sekitar 380 centimeter dikaitkan kayu blandar kamar tidur.

Ibu muda ini ditemukan tewas oleh anaknya dengan posisi tergantung di dalam kamar tidur rumahnya sekitar pukul 11.30 WIB.

Saat petugas tiba di tempat kejadian perkara, tubuh DN sudah diturunkan oleh kerabat bersama warga.

“Menurut keterangan saksi, saat diturunkan DN masih ada tanda-tanda kehidupan namun setelah diturunkan dari tali tampar ternyata korban sudah tidak bernafas atau meninggal dunia,” ujarnya.

Puskesmas Bareng dan tim Inafis Polres Jombang yang berada di lokasi melakukan identifikasi dan pemeriksaan terhadap jasad DN.

Hasil pemeriksaan ditemukan luka bekas jeratan tali tampar pada leher depan namun tidak ditemukan tanda-tanda akibat kekerasan lainnya seperti penganiayaan.

“Keterangan pihak keluarga, bahwa Korban tidak menceritakan masalahnya namun meninggalkan surat wasiat pada buku tulis di meja dapur rumahnya,” katanya.

Seperti dilihat JurnalJatim.com, dalam surat di kertas dengan tulisan tangan itu, DN mengaku tak kuat lagi menjalani hidup.

DN juga mempersilakan suaminya untuk menikah lagi, dan meminta dua anaknya di urus ibunya jika ia telah meninggal.

Sudarsono melanjutkan hingga saat ini belum diketahui secara pasti penyebab kematian DN.

Setelah dilakukan pemeriksaan luar, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di desa setempat.

Sudarsono menambahkan, pihak keluarga menerima dengan ikhlas atas kematian perempuan tersebut. Pihak keluarga juga membuat surat permohonan untuk tidak dilakukan tindakan autopsi jenazah.

“Pihak keluarga membuat surat pernyataan serta membuat permohonan tidak dilakukan autopsi mengingat pihak keluarga menyadari atas kejadian tersebut merupakan musibah,” ujarnya.

Bunuh diri merupakan tindakan seseorang untuk mengakhiri hidupnya. Bunuh diru merupakan masalah kesehatan jiwa serius yang sering diabaikan masyarakat.

Jika kamu membutuhkan pertolongan atau mengenal seseorang yang membutuhkan bantuan bisa ke psikiater. 

Atau kamu bisa menghubungi layanan konseling pencegahan bunuh diri, di nomor telepon gawat darurat (emergency) hotline (021) 500–454 atau 119, bebas pulsa.

Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com dgoogle news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.