Jombang, Jurnal Jatim – Seorang perempuan di Kabupaten Jombang, Jawa Timur tewas setelah tertabrak Kereta Api (KA) Sritanjung di lintasan rel masuk Desa Segodorejo, Kecamatan Sumobito, pada Sabtu (19/6/2021) sore.
“Kami mendapat laporan dari masinis KA Sritanjung, bahwa ada seseorang yang tertemper kereta di perlintasan rel kilometer 70 + 6 jalur hilir petak jalan Sumobito – Jombang,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko.
Menurut dia, korban ditemukan warga dalam kondisi luka yang cukup serius akibat terhantam kereta yang diduga mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Kejadiannya sekitar pukul 15.08 WIB. Korban tanpa identitas dan langsung dievakuasi petugas Polsek Sumobito ke RSUD Jombang,” jelasnya.
Ixfan menambahkan, pada saat kejadian, kereta jurusan Surabaya – Lempuyangan berhenti luar biasa di kilometer tersebut untuk melakukan pengecekan rangkaian dan kereta berangkat kembali setelah rangkaian dinyatakan baik oleh Masinis.
“Sempat terjadi kelambatan perjalanan KA selama tujuh menit,” jelas mantan Manager Humas KAI Daop 8 Purwokerto tersebut.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berada di sekitar jalur lintasan (KA) karena dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
Kapolsek Sumobito Jombang M. Amin membenarkan terjadinya kecelakaan orang tertemper KA di wilayahnya. Amin menyatakan masih menggali informasi terkait identitas koban.
“Jenazah korban dibawa ke RSUD Jombang untuk divisum luar. Korban Mrs X. Saat ini kami masih mencari data korban,” katanya.
Editor: Azriel
