Jombang, Jurnal Jatim – Warga Paritan, Desa Sudimoro Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang geger, Selasa (18/6/2024) malam.
Salah satu warga yang berdomisili di desa itu ditemukan tak bernyawa di dalam rumah. Ia adalah Sutrisno (62) yang sehari-hari sebagai petani.
Ditemukannya Sutrisno dalam kondisi tewas tersebut kemudian dilaporkan oleh warga ke Polsek setempat.
Tak lama berselang, polisi datang bersama tim BPBD Jombang. Mayat pria lansia asal Desa Megaluh itu dilakukan pemeriksaan.
Berdasarkan pemeriksaan awal, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh petani itu. Namun, memastikan penyebab kematiannya, jenazah Sutrisno dibawa ke rumah sakit.
Kapolsek Megaluh AKP Wawan Purwoko membenarkannya. Ia mengatakan jenazah korban langsung dievakuasi ke rumah sakit guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Jenazah sudah dibawa BPBD ke RSUD Jombang,” kata Wawan dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (18/6/2024) malam.
Berdasarkan informasi yang didapat, korban selama ini tinggal seorang diri di rumahnya. Ia memiliki riwayat penyakit diabet dan sudah lima hari tidak keluar rumah.
Warga yang curiga setelah mencium bau tak sedap dari arah rumah yang dihuni Sutrisno kemudian memberitahu keluarganya.
Ketua RT setempat, Suparman menjelaskan, kali pertama yang menemukan Sutrisno tewas di dalam rumahnya adalah anaknya.
“Ditemukan anaknya sudah meninggal dunia sekitar jam 7 malam,” kata ketua RT berusia 71 tahun ini.
Saat itu, anaknya melihat pintu rumah tertutup. Setelah dicek, didapati Sutrisno meninggal dunia di kamar dengan posisi telungkup memakai sarung.
Belum diketahui penyebab pasti tewasnya Sutrisno. Namun kuat dugaan ia meninggal dunia karena sakit yang dideritanya.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com