Jombang, Jurnal Jatim – Berbagai cara kreatif dilakukan warga untuk memeriahkan pelaksanaan Pemilu 2024 di Jombang. Tempat pemungutan suara (TPS) yang biasanya formal pun diubah menjadi lebih unik sehingga nyaman bagi peserta pemilu.
Seperti dilakukan TPS 006 Desa Megaluh, Kecamatan Megaluh, Jombang. Kelompok PPS mendekorasi gedung serbaguna kantor balai desa mirip ruangan resepsi pernikahan lengkap dengan seluruh ornamenny, Rabu 14/2/2024)
Lampu, terlihat gemerlap di beberapa titik. Pintu masuk dan keluar pun didesain seperti sedang menuju masuk dan keluar ke acara pernikahan.
Bagian utama yakni tempat pencoblosan suara juga didesain seperti dekorasi pelaminan. Tiga bilik suara, diletakkan di depan dekor pelaminan itu.Tak hanya itu, seluruh panitia KPPS memakai seragam layaknya bridesmaid pernikahan etnis jawa.
Sepanjang pencoblosan, KPPS juga memutar gending-gending jawa hingga membuat suasananya makin mirip acara resepsi pernikahan. Para pemilih juga dapat souvenir.
“Memang sengaja dekor begini biar unik aja. Ini konsep wedding, kenapa kita pilih dekorasi, karena kita untuk tempat tidak sewa,” kata Ketua KPPS TPS 06, Bety Apriliawati.
Ia mengungkapkan seluruh dekorasi tersebut tidak membutuhkan biaya besar. Sebab TPS 006 Megaluh Jombang menempati balai desa sehingga tak perlu menyewa tenda ataupun tempat lagi.
Selain konsep unik, wanita 40 tahun itu menyebut TPS 006 Megaluh juga memiliki keunikan lain karena seluruh panitia KPPSnya merupakan wanita.
“Dari 7 TPS di Megaluh, hanya TPS 006 yang unik. Biar makin mirip pernikahan, kami siapkan juga snack dan souvenir kecil-kecilan untuk pemilih yang datang,” kata dia.
Selain sebagai bentuk cara menarik perhatian para pemilih, konsep pernikahan juga dipilih karena momentum yang dinilai tepat.
“Pencoblosan kan juga tepat di 14 februari yang biasanya diperingati sebagai hari valentine, jadi sekalian, konsepnya pemilu yang mengandung cinta dan kasih sayang,” ujarnya.
Bety berharap dengan dekorasi unik itu kedatangan pemilih bisa semakin maksimal. Masyarakat juga diharapkan bisa menggunakan hak pilihnya dengan nyaman. “Ya semoga bisa paling tidak 90 persen DPT mencoblos,” ujarnya.
Ketua KPU Jombang, Abdul Wadud Burhan Abadi mengatakan setiap TPS bisa membuat cara unik untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Ia menyebut, KPU juga akan memberikan penghargaan kepada mereka (TPS) yang kreatif setelah pemilu.
“Kami biasanya, bahkan provinsi juga memberikan terkait dengan partisipasi. Jadi untuk memberikan penghargaan kepada teman-teman KPPS yang kreatif sehingga partisipasi masyarakat tinggi dan itu sudah biasa dilakukan pemilu-pemilu sebelumnya. Jd otomatis, nanti akan ada award setelah pemilu,” ujar Burhan belum lama ini.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow di jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
