Jombang, Jurnal Jatim – Suasana haru menyelimuti lapangan Polres Jombang saat sejumlah pemuda sungkem kepada orang tuanya karena ditangkap polisi diduga akan melakukan perbuatan meresahkan.
Mereka memang diminta untuk meminta maaf kepada orang tuanya masing-masing sebelum dipulangkan ke rumahnya.
Penyerahan para remaja yang meresahkan masyarakat tersebut disaksikan oleh anggota Polres Jombang, Minggu (29/10/2023) pagi.
“Pagi tadi sekira pukul 09.00 Wib, dilaksanakan giat permohonan maaf kepada orang tua dengan cara sungkem, dan dilanjutkan pemulangan,” kata Kasi Humas Polres Jombang, Iptu Putut Yuger, tertulis.
Mereka ditangkap petugas patroli gabungan harkamtibmas yang menyasar di sejumlah wilayah di Kabupaten Jombang pada Sabtu 28 Oktober 2023, malam.
Total jumlahnya sebanyak 106 orang yang tergabung dalam komunitas pemberantas anti gengster Jombang.
“Petugas mengamankan sejumlah pemuda yang mengatasnamakan dirinya kelompok Komunitas Pemberantas Anti Gangster Jombang dan Petani malam, sebanyak 106 orang,” kata Yuger.
Usai dilakukan pendataan dan pemeriksaan, ratusan anak muda diduga geng motor itu diserahkan kepada orang tua dengan didampingi perangkat desanya masing-masing.
“Mereka menandatangani surat pernyataan bersama beserta sanksinya dan membawa surat Kartu tanda penduduk serta Kartu Pelajar bagi yang masih sekolah,” ujar Yuger.
Kemudian, dikatakan Yuger, pada Minggu (29/10/2023), sekitar pukul 09.00 WIB, para pemuda tersebut diarahkan untuk meminta maaf kepada kedua orangtuanya masing-masing.
Yuger menambahkan, selain itu petugas gabungan juga mengamankan 57 kendaraan bermotor dan dilakukan penindakan tegas oleh Satlantas Polres Jombang.
“Dari 57 sepeda motor yang diamankan telah di lakukan tindakan tilang oleh Satlantas Polres Jombang,” katanya.
Tidak hanya itu, dikatakan Yuger, tim Resmob Satuan reserse kriminal Polres Jombang juga mengamankan handphone (HP) dari anggota komunitas tersebut. Jumlah ponsel yang diamankan 92 unit.
“Sebelum dikembalikan pada masing-masing pemilik, HP tersebut dilakukan pemeriksaan terkait dengan konten-konten negativ dan menyesatkan, namun tidak ditemukan,” ujar Yuger menandaskan.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
