MADIUN (Jurnaljatim.com) – Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko mengungkapkan, selama masa mudik lebaran tahun 2019, rata – rata dalam sehari penumpang yang turun di Daop 7 mencapai 32.881 orang. Sedangkan untuk stasiun Madiun sendiri sebanyak 8.177 orang.
“Sedangkan untuk penumpang yg berangkat dari Daop 7 rata2 perhari sekitar 21.690 orang. Dan khusus yg berangkat dari stasiun Madiun 3.775 orang,” kata Ixfan, Sabtu (8/6/2019).
guna memenuhi antusiasme masyarakat yang cukup tinggi dalam menggunakan transportasi kereta api, khususnya untuk kembali ke perantauan di Ibu kota dan kota-kota besar lainnya. PT KAI menambahkan perjalanan KA Mantab khusus relasi Pasarsenen – Madiun PP yang dijalankan mulai tanggal 1 – 9 Juni 2019.
KA Mantab (Madiun Tambahan extra lebaran) merupakan KA tambahan extra setelah sebelumnya sudah ada KA tambahan seperti Brantas tambahan. Pada Jumat (7/6/2019) kemarin, Wali Kota Madiun, Maidi memberangkatkan ratusan penumpang KA Mantab di Stasiun Madiun dari jalur III.
Guna mengapresiasi kepada para penumpang yang melakukan perjalanan jauh dan memberi semangat kepada para petugas dilapangan, Walikota Madiun didampingi Wisnu pramudyo Vice President Daop 7 Madiun melakukan pengecekan sarana, berinteraksi dengan penumpang.
Salah satu penumpang atas nama Alip asal Madiun, ketik ditanya terkait dijalankannya KA mantab extra lebaran, ia menyampaikan terimakasih adanya tambahan KA Mantab tersebut.
“Tadinya sempat berpikir untuk baliknya semua KA sudah penuh, akhirnya Alhamdulillah dapat juga,” terangnya.
Ixfan menambahkan, secara umum arus mudik dari tanggal 26 Mei sampai dengan 6 Juni 2019 volume tertinggi sebanyak 21.139 orang terjadi pada tanggal 6 Juni 2019 (H2 Lebaran). Untuk volume kedatangan tiap stasiun, tertinggi adalah Stasiun besar Madiun sebanyak 5.129 orang, berikutnya Blitar sebanyak 2.628, Kediri sejumlah 2.067 orang dan terakhir Stasiun Tulungagung sebanyak 2.215 orang.
Editor: Azriel