JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Nama AKP Moch Mukid sudah tidak asing lagi di telinga. Pria yang menjabat sebagai Kepala Satuan Resnarkoba Polres Jombang ini begitu getol memberantas peredaran Narkoba. Tidak sedikit, bandar maupun pengedar yang telah ditangkapnya dan dijebloskan ke dalam penjara.
Ditengah sibuknya memberantas Narkoba, Mukid ternyata mempunyai talent tersendiri yang jarang dimiliki setiap anggota polisi, yakni menciptakan lagu. Hingga saat ini, ia sudah menelorkan enam lagu ciptaanya sendiri yang beraliran pop dan religi.
“Saya sangat bersyukur lagu saya bisa diterima oleh masyarakat,” terang AKP Moch Mukid dikonfirmasi, Minggu (16/6/2019)
BACA BERITA LAINNYA:
Lagu Bertaubat Karya AKP Moch Mukid Mendadak Booming
AKP Mukid Ciptakan Lagu IBuku Untuk Mengenang Ani Yudhoyono
Keluarga SBY Apresiasi Lagu Ibuku Karya AKP Mukid Anggota Polres Jombang
Inilah Lirik Lagu Ibuku Karya AKP Moch Mukid
Mukid menceritakan awal dirinya menciptakan lagunya. Lagu berjudul bertaubat adalah kali pertama yang ia ciptakan. Inspirasi lagu itu dari keprihatinan dirinya terhadap maraknya peredaran penyalahgunaan narkoba di Kota Santri.
“Lagu bertaubat itu bercerita tentang seseorang yang berpamitan bekerja namun terpengaruh dan terjerumus Narkoba hingga ditangkap oleh aggota polisi. Usai menjalani hukuman, orang itu bertaubat dan berjanji tidak mengulanginya,” tutur Mukid.
Setelah melalui proses rekaman dengan grup musik binaanya, D’Kobra Band disalah satu studio musik di Jombang, Mukid kemudian membuat video klip lagu tersebut yang melibatkan sejumlah Forkopimda. Diantaranya, Kapolres, Ketua Pengadilan Negeri, Kepala Kejaksaan dan Kepala Lapas II B Jombang.
Sukses dengan lagu Bertaubat dan mendapat dukungan dari Kapolres Jombang AKBP Fadli Widiyanto SIK SH MH, Mukid berlanjut menciptakan beberapa lagu lainnya, diantaranya berjudul Bertaubat, Bhayangkaraku, Ayahku, Berdusta, Bhayangkariku dan Ibuku.
“Lagu ibuku ini, saya ciptakan untuk mengenang kepergian ibu Negara ke-6 Ani Yudhoyono,” kata Mukid.
Lagu dengan arasemen musik pop religi tersebut menceritakan tentang pengorbanan dan kasih sayang seorang ibu terhadap keluarga dan anak-anaknya. Lagu itu diharapkan bisa menjadi obat pelipur rasa rindu kepada seorang ibu yang telah meninggal. Selain itu, pesan moral dari lagu tersebut agar selalu bersikap menghormati kedua orang tua khususnya ibu yang telah melahirkan anak-anaknya.
“Semoga lagu ini bisa menjadi obat rindu dan agar selalu ingat betapa besar jasa dan kasih sayang ibu untuk keluarga serta kita wajib menghormati dan menyayangi kedua orang tua paling utama ibu kita,” ujarnya.
Menurut mantan Kasat Resnarkoba Polres Ngawi ini, semua karya dan tugas-tugasnya di institusinya atas bimbingan dan arahan dari Kapolres Jombang, AKBP Fadli Widiyanto, SIK, SH, MH. Selama ini, kata Mukid, Kapolres selalu memberikan support (mendukung) dalam setiap tugasnya, termasuk berkreasi didalam karya musik.
“Terimakasih kepada bapak Kapolres yang selalu membimbing dan mengarahkan kami. Beliau selalu mensupport kepada kami dalam hal-hal yang positif,” pungkas Mukid.
Dirinya juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang telah menerima lagu-lagu hasil ciptaanya. Dan juga, mengucapkan kepada terimakasih kepada teman-teman se-profesinya serta insan pers yang telah memberikan saran dan masukannya selama ini.
Editor: Azriel