Pria Berkaos Biru Hilang di Sungai Pandanasri Kertosono

NGANJUK () – Seorang laki- laki tanpa indentitas diketahui dan tenggelam di sungai Dusun Pandanasri, Desa Lambangkuning, Kertosono, Kabupaten Nganjuk, Selasa (9/4/2019) siang. Hingga sore ini, masih belum ditemukan.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh dua Santri Darul Mutaalimin Dusun Pandanasri, yaitu Muhammad Fiki (22) dan Fatkur Rohman (21). Saat kejadian dua santri tersebut berada di sekitar aliran sungai.

Mereka melihat seorang pria mengenakan kaos warna biru dengan membawa sepeda akan menyeberang melintasi jembatan rel . Namun tiba-tiba sepeda buntut yang dia bawa tersangkut di sela-sela rel kereta. Karena tidak bisa menguasai keseimbangannya akhirnya lelaki itu terpeleset dan ke sungai.

“Saya lihat sepedanya tersangkut dan orangnya langsung tercebut ke sungai,” terang Muhammad Fiki.

Mengetahui kejadian yang di depan matanya, kedua santri tesebut sebenarnya mau memberikan pertolongan namun tidak berani karena arusnya deras. Dan akhirnya segera dia melaporkan ke dan perangkat desa setempat yang kemudian di tindak lanjuti dengan melapor ke .

“Begitu ada kejadian saya langsung lapor perangkat desa. Saat itu, sepeda orangnya masih berada diatas jembatan rel kereta dan tidak ikut terjatuh ke dalam sungai,” kata Muhammad Fiki.

Setelah ada laporan, anggota Polsek Kertosono dan juga dari anggota Kertosono mendatangi TKP untuk melakukan penyisiran di aliran sungai tersebut.

“Kondisi aliran sungai yang cukup deras sangat menyulitkan dalam proses pencarian korban, “Ujar Babhinkamtibmas Desa Lambangkuning Polsek Kertosono Aiptu Kusna.

Dikatakan juga, pencarian terus dilakukan dengan dibantu dari koramil Kertosono serta dari masyarakat yang bahu – membahu mencari keberadaan korban.

“Terus kita melakukan pencarian korban yang juga di bantu oleh masyarakat sekitar,” terang Kusna.

Selain itu pihaknya juga sudah mendatangi kedua saksi untuk mengorek keterangan serta untuk mengetahui secara pasti apa yang mereka lihat saat kejadian.

“Kita juga sudah mendatangi kedua saksi untuk mendapatkan informasi terkait kejadian yang sebenarnya,”ungkap Kusna.

Sementara itu, Kertosono Kompol Abraham Sissik saat di konfirmasi via pesan singkat lewat aplikasi WhatsApp membenarkan kejadian tersebut dan sampai saat ini belum diketemukan. “Belum ketemu,” Kata Kapolsek via WhatsAppnya. (*)


Editor: Azriel