Malam Tahun Baru 2024, Polisi Tutup Ruas Jalan ke Alun-alun Nganjuk dan Patroli Masif

, – Sejumlah ruas Jalan ke Nganjuk ditutup sementara dan dialihkan pada malam pergantian tahun 2023-2024, Minggu (31/12/2023) malam.

Penutupan Jalan di pusat kota Nganjuk itu karena ada penyelenggaraan Car Free Night atau malam bebas kendaraan.

“Dilakukan penutupan dan pengalihan arus terhitung mulai Minggu (31/12/2023) pukul 17.00 Wib hingga Senin (1/1/2024) dini hari,” kata Kasatlantas Polres Nganjuk AKP Achmat Rochan, tertulis, Minggu (31/12/2023) malam.

Rochan menyebut rekayasa arus lalu lintas berupa pengalihan arus dilakukan searah jarum jam mulai dari jalan Diponegoro – Yos Sudarso, Dr. Sutomo – HOS. Cokroaminoto hingga jalan Kartini.

“Diimbau masyarakat untuk mematuhinya demi kelancaran malam pergantian 2024 yang dipusatkan di Alun-alun Nganjuk,” ujarnya.

Lebih lanjut Rochan mengingatkan kepada para pengguna jalan untuk mematuhi petunjuk petugas yang akan ditempatkan di sejumlah titik strategis selama pelaksanaan rekayasa arus.

Hal itu untuk mengantisipasi peningkatan pengunjung yang akan menghadiri acara perayaan malam pergantian tahun baru 2024

Ia menambahkan adanya pengalihan arus lalu lintas itu diharapkan dapat menciptakan kelancaran dan ketertiban masyarakat.

“Kami telah menyiapkan petugas-petugas lalu lintas yang akan berjaga di setiap titik pengalihan arus untuk memberikan arahan dan bantuan kepada para pengendara,” kata Rochan.

Patroli Masif

Pihak kepolisian setempat juga masif melakukan patroli di wilayahnya. Seperti dilakukan pada Sabtu malam (30/12/2023) yakni patroli skala besar bersama unsur tiga pilar.

Tujuannya mengantisipasi tindak kejahatan dan pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menimbulkan terganggunya keamanan dan ketertiban jelang malam pergantian tahun 2023 menuju 2024.

AKBP Muhammad menjelaskan tindakan preventif dan preemtif yang diambil Polres Nganjuk bertujuan menciptakan situasi aman dan kondusif di wilayah hukumnya.

Ia mengungkapkan dengan melibatkan unsur tiga pilar, yakni , Polri, dan daerah, diharapkan upaya patroli serentak skala besar dapat lebih efektif dan menyeluruh.

“Kami ingin memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Nganjuk jelang malam pergantian tahun. Oleh karena itu, kami melakukan patroli berskala besar ini untuk mencegah dan mengantisipasi segala bentuk potensi gangguan keamanan yang dapat muncul,” ujarnya.

Kasatlantas AKP Achmat Rochan menambahkan untuk mengurangi gangguan kebisingan dan kecelakaan, pihaknya memfokuskan patroli dengan merazia dan tidak sesuai spektek.

“Tidak hanya itu, kami juga mengantisipasi aktivitas balap liar di beberapa titik di wilayah kota nganjuk dan sekitarnya seperti di simpang 4 Ploso, By Pass dan di lampu merah jalan mastrip,” ujar dia.

Dari razia di beberapa tempat itu petugas mengamankan 22 unit motor yang diduga akan digunakan balap liar dan melanggar aturan lalu lintas yaitu menggunakan knalpot brong dan tidak sesuai standar.

Dapatkan update menarik hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com