KEDIRI (Jurnaljatim.com) – Seorang pria tanpa identitas tewas tertabrak kereta api penataran di rel KA kelurahan Klemunan, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar. Korban diduga merupakan Orang dengan gangguan jiwa. Pasalnya, sebelum kejadian, korban sempat mondar mandir di sekitar TKP.
Peristiwa itu, terjadi pada Minggu (12/5/2019) pagi. Awalnya, kakek yang pakaiannya sudah lusuh itu sedang berjoget joget di tengah rel kereta api sambil berjalan dari selatan ke utara. Ditengah joget-jogetnya itu, tak menyadari sedang melintas KA Penataran arah utara keselatan atau dari Blitar mengarah Surabaya dan akhirnya menabrak korban hingga terpental sejauh 10 meter ke arah barat rel kereta api.
“Korban meninggal di lokasi dengan luka berat pada kepala, tangan dan kaki,” kata Iptu M. Burhanudin, Kasubag Humas Polres Blitar.
Setelah petugas kepolisian bersama Tim Identifikasi dari Polres Blitar melakukan olah TKP. Selanjutnya mayat orang gila tersebut dibawa ke RSUD Ngudi Waluyo, Kecamatan Wlingi, Blitar.
Adapun ciri-ciri mayat tersebut, berusia sekitar 60 tahun, berbadan kurus, rambut hitam lurus pendek, memakai baju Dishub warna biru, memakai sarung warna ungu biru motif kotak kotak, warna kulit coklat dan mempunyai tinggi badan sekitar 155 cm.
“Korban diduga orang gila kalau melihat kondisi baju dan badannya. Sering mondar mandir di situ, dan sebelum kejadian joget joget di tepi rel. Baju sudah lusuh, dan warna seragam dishub juga sudah lusuh,” ungkapnya.
Editor: Hafid