Mojokerto, Jurnal Jatim – Masyarakat yang memiliki usaha mikro di wilayah Mojokerto, Jawa Timur bisa sedikit tersenyum di tengah perekonomian Indonesia sedang terpuruk dan berusaha bangkit akibat Pandemi.
Para Pedagang mikro di Mojokerto mendapat bantuan BPTKLWN (Bantuan Tunai PKL, Warung dan Nelayan) dari Menteri Bidang Perekonomian dan Polri kepada pedagang kaki lima (PKL) dan warung.
Pembagian bantuan tersebut dilakukan oleh Polres Mojokerto secara langsung dan tunai kepada para pedagang di wilayah hukum polres setempat, pada Sabtu (2/4/2022).
Para pedagang mikro yang menerima bantuan itu sebelumnya didaftar dulu oleh Bhabinkamtibmas di masing-masing desa. Bantuan yang diterima oleh pedagang kali ini merupakan yang ke dua.
Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar saat memantau penyaluran bantuan di Mapolres Mojokerto, Sabtu (2/4/2022) mengungkapkan, bantuan dari pemerintah tersebut sebesar Rp600.000 dan diberikan secara langsung kepada para pedagang mikro.
“Diharapkan bantuan kali ini mampu meringankan masyarakat yang memiliki usaha kecil dan dapat digunakan sebagai tambahan modal untuk usahanya,” ujar Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar.
Kapolres Mojokerto mengatakan untuk wilayah Kabupatrn Mojokerto pihaknya telah mendata sebanyak 6000 pedagang mikro penerima bantuan pada tahap bantuan kedua tersebut.
“Target dari Polres Mojokerto sendiri untuk pembagian bantuan yang kedua ini adalah 6000 pedagang mikro yang tersebar di seluruh wilayah hukum Polres Mojokerto,” pungkas AKBP Apip Ginanjar.
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di Google News.