Polisi Buru Pembuang Bayi Laki-laki di Depan Rumah Warga Tuban

Tuban, Polisi tengah melakukan penyelidikan dan memburu pelaku pembuang bayi yang ditemukan tergeletak di depan salah satu rumah di Tuban, Jawa Timur, pada Selasa malam (4/1/2021) sekitar jam 20.40 WIB.

pinggir jalan raya Tuban-Montong, tepatnya di Desa Pucangan, Kecamatan Montong, , Jawa Timur pada Selasa malam (4/1/2022) sekitar pukul 20.40 WIB.

“Kita masih melakukan penyelidikan. Untuk bayi yang ditemukan itu masih dalam keadaan hidup dan kemudian dibawa ke untuk dilakukan pengecekan kesehatannya,” kata Montong, Tuban, Iptu Haryono.

Bayi laki-laki yang diperkirakan umur satu Minggu itu ditemukan tergeletak di halaman rumah warga pinggir jalan raya Tuban – Montong, tepatnya masuk Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Tuban.

Pada saat ditemukan, kondisi masih bayi sehat. Namun begitu, bayi mungil itu langsung dibawa ke Puskesmas setempat untuk dicek kondisi kesehatannya.

Dugaan sementara, bayi tak berdosa itu sengaja dibuang orang tuanya. Kendati begitu, motifnya belum diketahui karena masih dalam penyelidikan polisi.

Bayi malang itu pertama kali ditemukan pemilik rumah Karmini, warga Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Tuban. Malam itu, Karmini terbangun dari tidur karena mendengar suara tangisan bayi.

Kemudian, tersebut keluar rumah. Betapa terkejutnya saat membuka pintu rumahnya dia melihat bayi laki-laki tergeletak di tanpa alas apapun.

“Katanya saat itu yang punya rumah mendengar ada suara tangisan bayi yang berasal dari luar rumahnya, lalu keluar dan melihat bayi masih hidup,” terang Budi, salah satu warga setempat.

Seketika itu pemilik rumah langsung menggendong bayi laki-laki itu dalam kondisi mengenakan koas warna putih dan terdapat kain warna abu-abu yang menyelimutinya.

Pemilik rumaj kemudian meminta tolong kepada tetangga sekitar dan melaporkan kejadian itu kepada polsek setempat. Tak lama kemudian, polisi datang bersama petugas setempat.

Lebih lanjut, bayi itu tidak menangis lagi setelah digendong oleh warga yang menemukan pertama kali. Lalu bayi dilarikan ke puskesmas setempat untuk dilakukan pengecekan kesehatannya.

“Bayinya langsung dibawa ke puskesmas untuk diperksa kesehatannya,” kata Budi menambahkan.

Dapatkan update menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow Jurnaljatim.com di Google News.

 

Editor: Azriel