Kediri, Jurnal Jatim – Sejumlah petugas kepolisian lalu lintas mendadak mendatangi Pasar Hewan di Jalan Raung, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Senin (3/3/2025).
Kedatangan korps lalu lintas itu bukan untuk membeli hewan, kambing maupun sapi di pasar itu, namun untuk mengedukasi para pedagang keselamatan berlalulintas.
Kanit keamanan dan keselamatan (Kamsel) Satlantas Polres Kediri Kota Ipda Arifin Priyo Ananto bersama anggota mengedukasi dan menyosialisasikan kepada para pedagang di pasar tersebut.
Arifin menekankan pentingnya kesadaran berlalu lintas terutama bagi pedagang yang sering membawa muatan berlebih atau hewan ternak menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
“Kami mengingatkan para pedagang agar selalu memperhatikan aspek keselamatan, baik bagi diri sendiri maupun pengguna jalan lainnya. Jangan sampai terjadi kecelakaan karena kelalaian atau pelanggaran lalu lintas,” ujarnya.
Menurutnya, kepatuhan terhadap aturan lalu lintas tidak hanya untuk menghindari sanksi hukum, tetapi demi keselamatan bersama.
“Jika masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi dalam berlalu lintas, maka angka kecelakaan dapat ditekan dan ketertiban di jalan raya bisa terjaga dengan baik,” ujarnya.
Selain memberikan imbauan, pihaknya juga mengingatkan pedagang tentang pentingnya menggunakan perlengkapan keselamatan, seperti helm dan kelengkapan kendaraan lainnya.
“Kami akan terus melakukan pendekatan persuasif kepada masyarakat agar keselamatan berlalu lintas menjadi budaya. Dengan demikian, kita bisa bersama-sama menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman dan nyaman,” pungkasnya.
Sejumlah pedagang hewan menyambut baik imbauan dan ajakan polisi. Mereka mengaku sering melihat kecelakaan yang disebabkan kelalaian pengendara, seperti tidak memakai helm, berkendara dengan kecepatan tinggi, atau mengangkut muatan yang melebihi kapasitas.
“Kadang ada yang bawa kambing lebih dari satu ekor di motor, itu berisiko. Setelah mendengar penjelasan dari polisi, kami jadi lebih paham pentingnya berkendara dengan aman,” kata salah satu pedagang, Slamet (45).
Sosialisasi ini, diharapkan para pedagang semakin memahami pentingnya keselamatan berkendara serta mampu menerapkan etika berlalu lintas dalam aktivitas sehari-hari.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
