Jombang, Jurnal Jatim – Jalan Rusak di Jombang memakan korban. Seorang emak-emak masuk rumah sakit setelah tertabrak truk saat menghindari lubang di jalan raya.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya nasional, Desa Dukuhdimoro Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (2/2/2025).
Beruntung korban bernama Sulastri (53) asal Desa Randuharjo, Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto itu selamat dari maut.
Namun begitu, perempuan itu mengalami luka dan saat ini menjalani perawatan medis.
“Korban luka dan sudah dibawa petugas ke rumah sakit di Mojokerto,” kata Nugroho (37), salah satu warga yang mengetahui kejadian itu.
Nugroho menceritakan insiden yang dialami korban. Sebelum kecelakaan terjadi, Sulastri mengendarai sepeda motor honda scoopy nopol S 2378 OW dari barat menuju ke timur arah Mojoagung, Jombang di lajur kanan.
Perempuan paruh baya tersebut aman-aman saja di awal perjalanannya. Tanpa diduga di lokasi kejadian, Sulastri melewati jalan rusak, yakni berlubang.
Sulastri berusaha menghindari lubang di jalan dengan membanting setir ke kiri. Apes, dia malah oleng lantaran kehilangan kemudi.
“Diduga pada saat melewati jalan berlubang, korban tidak bisa menguasai setir kemudian oleng ke kiri,” katanya.
Bersamaan itu dari arah yang sama melaju truk hino nopol B 9758 PEU yang disopiri oleh Mokhamad Rudiono (37) warga Desa Sambilawang Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto.
“Korban langsung tertabrak dari belakang kendaraan truk tersebut. Korban luka-luka,” katanya.
Warga yang melihat kejadian itu langsung menolong Sulastri. Warga membawa korban yang selamat dari maut ke tepi jalan untuk mendapatkan pertolongan awal.
“Setelah menerima laporan, kami langsung mendatangi TKP dan membawa korban ke rumah sakit di Mojokerto,” kata Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto.
Menurut Siswantoro, selain olah TKP, petugas juga mencatat keterangan saksi, termasuk sopir truk yang saat itu berhenti di lokasi kejadian. Polisi juga mengamankan kedua kendaraan yang terlibat laka lantas sebagai barang bukti
“Untuk penyebab pastinya masih kami dalami. Kalau dari keterangan saksi, korban saat itu menghindari jalan lubang,” katanya.
Siswanto mengimbau para pengguna jalan selalu mematuhi aturan lalu lintas dan meningkatkan kewaspadaan di jalan raya. Keselamatan pengguna jalan adalah prioritas utama.
“Dengan lebih berhati-hati, maka risiko kecelakaan dapat dihindari,” tutup mantan Kanit di Satresnarkoba Polres Jombang ini.