Pacitan, Jurnal Jatim – Kapolres Pacitan AKBP Wildan Alberd menyampaikan angka penyakit masyarakat (pekat) di Kabupaten setempat meningkat hingga 30 persen dari tahun sebelumnya.
“Ini dibuktikan dengan adanya sejumlah tersangka dan barang bukti yang diamankan Polres Pacitan dari hasil Operasi Pekat Semeru 2023,” kata Wildan dalam konferensi pers, Kamis (13/4/2023).
Dalam operasi pekat tersebut Kapolres Pacitan menyebutkan sebanyak 17 orang ditangkap dari sejumlah kasus yang diungkap oleh jajarannya.
Kasus-kasus itu di antaranya kasus narkotika, penyalahgunaan obat, miras, judi, prostitusi hingga persetubuhan dan pencabulan terhadap anak di bawah umur.
“Dari beberapa kasus yang berhasil kami ungkap selama kegiatan Operasi Pekat Semeru 2023, ada 17 tersangka kami amankan,” katanya.
Ia menyebut ada 2 kasus miras dengan 2 orang tersangka, 7 kasus ketersediaan farmasi dengan 8 tersangka, narkotika 1 tersangka, judi 2 tersangka dan prostitusi 2 tersangka.
“Untuk barang bukti yang kami amankan diantaranya 253 liter miras, ratusan butir pil dobel L dan 80 gram narkotika jenis sabu,” ujarnya.
Dalam operasi pekat tersebut, Wildan Alberd mengatakan, dari sekian kasus yang diungkap, terdapat 1 tersangka yang merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Pacitan yang akhirnya berhasil ditangkap oleh Reskrim.
“Ada satu tersangka MMT yang kita amankan ternyata DPO Polres Pacitan sejak Januari 2023 lalu,” ujarnya.
Lebih lanjut Kapolres Pacitan menjelaskan, jika operasi pekat tersebut bertujuan untuk memberantas segala bentuk tindak kriminal serta mencegah terjadinya kejahatan lain selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2023.
“Kita amankan juga itu barang bukti beberapa unit sepeda motor hasil curian yang tanda nomor kendaraan atau pelat nomor sudah dipalsukan,” ujar Wildan.
Kini, kata Kapolres Pacitan, para tersangka dijerat dengan pasal sesuai dengan tindak kejahatan yang dilakukannya dan ditahan di mapolres setempat.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.
