Tabrakan Motor di Jalan Gelap Merenggut Nyawa Pelajar di Tuban

Tuban, Jurnal Jatim – Tabrakan motor di jalan raya yang gelap merenggut nyawa pelajar pengendara motor bernama Noval Sandi Pertama (14), pria Desa Wangi, Kecamatan Jatirogo, Tuban

“Satu di tempat kejadian perkara (TKP),” ungkap Kasatlantas , AKP Kadek Aditya Yasa Putra Minggu (5/3/2023).

Ia mengungkapkan, maut itu di jalan raya Jatirogo – Sale, tepatnya di Desa Paseyan, Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban pada Sabtu malam (4/3/2023).

Korban Noval meninggal dunia di lokasi kejadian dengan luka serius di bagian tubuhnya. Jenazah pelajar tersebut telah dimakamkan keluarganya.

Kadek menjelaskan, sebelum mengalami nahas, korban mengendarai sepeda motor Honda Beat nopol S 3508 FR dengan memboncengkan Eka Raditya (15), pria asal Desa Wangi, Kecamatan Jatirogo.

“Kejadian sekitar pukul 20.00 Wib. korban berjalan dari arah barat ke timur,” kata Kadek.

Mendekati lokasi kejadian, Noval memacu gas motor berusaha mendahului kendaraan lainnya dari sisi kanan. Nah, pada saat itu motor yang dikendarai korban terlalu masuk ke jalur kanan.

“Korban berusaha mendahului Kendaraan lain yang berjalan searah di depannya, dan gerak ke kanan masuk di lajur kanan,” katanya.

Pada waktu bersamaan, dari arah berlawanan melaju sepeda motor bernopol K-2118-IE yang dikendarai Jefri Eqha Hendriyanto (22), pria asal Desa Tahunan, Kecamatan Sale, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Tabrakan adu moncong kedua kendaraan itu tidak bisa dihindarkan karena diduga motor yang dikendarai korban melaju dengan kecepatan tinggi. Termasuk, kondisi jalan di lokasi kejadian gelap disebabkan tidak ada lampu umum ().

“Kondisi malam hari, gelap, tidak ada lampu penerangan jalan, arus lalu lintas sedang,” tegas Kadek.

Akibat tabrakan itu kedua pengendara sepeda motor terpental sampai satu orang meninggal dunia. Selain itu dua orang mengalami luka berat dan harus mendapat  perawatan medis di rumah sakit.

“2 orang mengalami luka berat dan satu orang meninggal dunia,” terang mantan Kasat Lantas Polres Blitar itu.

Kadek menyampaikan, anggota saat itu langsung datang ke lokasi kejadian untuk evakuasi jasad korban dan korban lainnya di bawa ke rumah sakit guna perawatan medis.

Selain mengevakuasi korban, polisi juga telah melakukan olah TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi guna proses penyelidikan lebih lanjut.

“Faktor yang memengaruhi adalah diduga pengemudi Honda Beat Nopol S-3508-FR ceroboh saat mendahului dan kurang konsentrasi arah depan,” pungkasnya

Dapatkan update menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.