Jombang, Jurnal Jatim – Satlantas Polres Jombang memberikan layanan prima kepada masyarakat dalam penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) yaitu dengan memberikan pelatihan praktik bagi pemohon SIM C maupun SIM A yang tidak lolos.
“Dengan pelatihan ini, pemohon SIM C maupun SIM A bisa berlatih lagi, agar nantinya bisa lulus saat mengulang ujian praktik,” kata Kasatlantas Polres Jombang, AKP Rudi Purwanto, Rabu (9/11/2022).
Adapun lokasi ada di lapangan ujian praktik SIM gedung Satlantas Polres Jombang, Jalan Brigjen Kretarto Nomor 10.
Pelatihan berkendara dan materi rambu lalu lintas akan diberikan langsung oleh petugas Satlantas setempat yang sudah memiliki kompetensi dan bersertifikasi ujian praktik SIM.
Rudi mengungkapkan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan pelatihan bisa langsung saja mendaftarkan ke Satuan Penyelenggara Administri (Satpas) SIM Satlantas Polres Jombang.
“Bagi peminat pelatihan berkendara dan juga ada materi rambu lalu lintas, silahkan saja ke kantor Satlantas Polres Jombang,” katanya.
Ia menegaskan pelatihan praktik SIM itu gratis alias tanpa biaya. Masyarakat dapat mendaftar setiap hari Senin sampai dengan Jumat pada pukul 13.00 hingga 15.00 WIB.
“Pada pelatihan praktik SIM ini, masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya, semua gratis,” kata mantan Kasatlantas Polres Blitar ini.
Program pelayanan prima satpas lantas itu, dikatakan oleh Rudi, merupakan instruksi langsung dari Kapolri dalam memberikan praktik layanan secara maksimal kepada masyarakat umum yang umurnya telah memasuki kriteria untuk mendapatkan SIM.
“Program ini langsung instruksi dari Kapolri dalam mewujudkan pelayanan yang presisi dan merakyat,” kata polisi dengan pangkat tiga balok emas di pundak ini.
Lebih lanjut Rudi juga mengimbau kepada masyarakat yang telah memperoleh SIM, tetap mematuhi peraturan lalu lintas dengan mengutamakan keselamatan saat berkendara di jalan raya.
Perlu diketahui Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusulkan agar pemohon SIM yang gagal diberi latihan lebih dulu, untuk menghemat waktu. Perintah dari pimpinan tertinggi korps Bhayangkara itu setelah menemukan banyaknya masyarakat yang harus berulang kali datang ke gedung pembuatan SIM untuk mendapatkan surat izin berkendara itu.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.
