Jombang, Jurnal Jatim – Perwira Polres Jombang Ajun Komisaris Polisi (AKP) Giadi Nugraha menjadi korban lemparan kopi panas dalam tremos saat berupaya masuk ke pondok pesantren di Ploso, Jombang untuk menjemput paksa MSAT (42), tersangka kasus dugaan kekerasan seksual, Kamis (7/7/2022).
Akibatnya, kedua telapak kaki Giadi yang terkena tumpahan kopi panas mengalami luka bakar dan saat ini dibalut kain putih (perban).
Peristiwa itu dialami oleh setelah Giadi saat baru masuk pintu gerbang Pondok Pesantren Majma’al Bahrain Shiddiqiyyah, Desa Losari, Kecamatan Ploso, Jombang, Jawa Timur.
Situasi saat itu, disebut Giadi, sangat ramai simpatisan MSAT dan petugas. Semua saling berdesakan.
“Kan desak-desakan, baru saja masuk pintu depan sebelah kanan itu,” kata Giadi ditemui di Mapolres Jombang, Jumat (8/7/2022).
Tiba-tiba saja, Giadi menyebut, ada orang melempar termos berisi kopi panas kepada dirinya. Seketika kopi panas itu tumpah dan mengenai kedua telapak kakinya.
“Saya pakai sepatu, tapi tetap kena (tembus),” kata polisi berpangkat tiga balok emas di pundak itu.
Menurut Giadi, pelemparan tremos berisi air mendidih itu sengaja dilakukan oleh pelaku. Itu juga diperkuat dengan banyak orang di sekitar yang melihatnya.
“Orang itu sengaja (melempar) ke saya, tutup termos juga sudah dilepas. Kalau umpamanya gak sengaja, berarti termos itu saya tendang. Yang melihat juga banyak kok,” ujarnya.
Akibat terkena air kopi panas, kedua telapak kaki polisi itu melepuh dan mengalami luka bakar. Setelah kejadian itu, Giadi dibawa ke rumah sakit untuk mendapat pengobatan.
Sepengetahuan Giadi, pelaku lebih dari satu orang. Namun, untuk saat itu masih satu orang yang ditangkap petugas dan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
“(Pelaku) yang tersangka satu orang, tapi seingat saya waktu itu ada 2 atau 3 orang pelakunya, seingat saya. Cuma waktu itu lagi kerumunan, jadi saya tidak bisa memastikan,” ujarnya.
Giadi belum bersedia menjelaskan secara detail pria yang menjadi tersangka dalam kasus penyiraman air panas itu. Alasannya, Polres Jombang masih melakukan pendalaman lagi. “Besok Senin kita rilis lagi,” kata Giadi memungkasi.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.