Blitar, Jurnal Jatim – Seorang narapidana (Napi) penghuni Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Blitar, Jawa Timur berinisial AR (20) ditemukan tewas di dalam kamar, Sabtu pagi (25/6/2022) sekitar pukul 04.25 WIB.
AR merupakan narapidana kasus narkoba asal Desa Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar. Dia diduga meninggal karena sakit, sebab sebelum ditemukan tewas mengeluh sakit batuk pilek.
Korban ditemukan meninggal oleh beberapa orang teman sekamarnya di kamar blok B, Lapas kelas IIB Blitar. kemudian dilaporkan ke petugas lapas. Petugas lalu melakukan pengecekan dan pemeriksaan tim kesehatan.
“Yang bersangkutan dipastikan meninggal dunia oleh tim kesehatan LP sekitar pukul 04.25 WIB. Meninggalnya di dalam kamar blok B,” kata Kepala Keamanan Lapas Kelas IIB Blitar, Bambang Setyawan, Minggu (26/6/2022).
Bambang mengatakan sebelum ditemukan meninggal dunia, korban mengeluhkan sakit batuk pilek dan sempat periksa kesehatan di klinik Lapas Blitar.
“Kemarin, korban mengeluh sakit batuk pilek. Korban sudah periksa ke klinik dan diberi obat,” imbuhnya kepada wartawan.
Bambang menambahkan, petugas lapas telah mendatangkan petugas kepolisian setempat untuk olah Tempat Kejadian Perkara dan juga pemeriksaan penyebab kematiannya.
Hasil pemeriksaan petugas medis, tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban. Diduga kuat korban meninggal dunia karena sakit.
Selanjutnya petugas Lapas kelas IIB Blitar menyerahkan jenazah AR kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Jenazah korban kami bawa ke RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Pihak keluarga tidak menghendaki dilakukan autopsi pada korban,” ujarnya.
AR adalah narapidana kasus narkoba yang dijatuhi hukuman pidana selama satu tahun delapan bulan. AR sudah menjalani masa hukuman lebih dari sembilan bulan. AR sedang persiapan mendapatkan program asimilasi dan tidak lama lagi menghirup udara bebas. (*)
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.
