Begal Beraksi di Tuban, Motor Bocah Amblas, Modusnya Begini Lho!

Tuban, Jurnal Jatim – Masyarakat Tuban, hendaknya lebih berhati-hati ketika berkendara malam hari. Belum lama ini komplotan beraksi dan berhasil membawa kabur motor milik seorang .

Modusnya menanyakan alamat rumah dan minta untuk diantarkan. Setelah itu, korbannya diturunkan di tengah jalan. Saat ini polisi tengah memburu komplotan begal yang meresahkan masyarakat itu.

Kejadian itu dialami oleh JP (12), anak di bawah umur warga Desa Remen, Jenu, Tuban Selasa malam (28/6/2022) sekitar pukul 19.00 Wib.

“Pelapor (korban) telah melaporkan kejadian tersebut ke polsek, anggota masih lidik,” kata Kapolsek Jenu AKP Gunawan Wibisono, Rabu (29/6/2022).

Bermula, JP berboncengan dengan temannya MS (13) melintas di jalan kawasan industri Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tanjung Awar-Awar, Kecamatan Jenu, Tuban.

“Korban melewati jalan PLTU Desa Wadung,” ucap Gunawan.

Dalam perjalanan, kedua anak di bawah umur itu berhenti untuk menikmati malam di sekitar kawasan industri. Tak berselang lama, mereka bertemu dengan dua orang pelaku yang belum diketahui identitasnya.

Kedua orang asing itu datang menggunakan sepeda motor tanpa pelat nomor kendaraan. , mereka terlibat obrolan beberapa menit lamanya.

Setelah itu, salah satu pelaku pura-pura minta tolong kepada JP untuk menunjukkan alamat rumah warga. JP tak mengira jika itu adalah modus pelaku.

“Teman korban (JP) diajak salah satu pelaku untuk menunjukkan alamat seseorang. Kemudian korban dengan sepeda motornya bersama pelaku ke dua ditinggal di tempat kejadian perkara,” ujarnya.

Merasa tak curiga, teman korban akhirnya mau diboncengkan salah satu pelaku untuk mencari alamat rumah warga. Lalu pelaku menurunkan paksa teman korban di tengah jalan selatan PLTU Jenu, Tuban.

“Teman korban diturunkan di tengah jalan, setelah itu pelaku kembali ke lokasi untuk bertemu dengan korban,” jelasnya.

Dari situlah, para pelaku kembali membujuk korban menunjukkan alamat rumah orang lain. Tanpa menaruh curiga, korban dengan senang hati menuruti dan mau diboncengkan pelaku menggunakan motor Honda Vario miliknya ke arah timur.

“Pelaku lainnya membuntuti dari belakang dengan menggunakan sepeda motor,” katanya.

Melihat kondisi jalan sepi, korban yang masih di bawah umur itu dipaksa turun oleh pelaku di depan Pasar Beji, Kecamatan Jenu, Tuban. Lantaran takut, korban menyerahkan motor dan handphone miliknya kepada para pelaku.

“Sepeda motor milik pelapor di bawa kabur oleh pelaku yang pada saat itu Handphone milik pelapor juga diminta,” ungkapnya.

Kejadian itu lalu dilaporkan ke . Gunawan menegaskan bahwa anggota masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut dan memburu keberadaan para pelaku.

Dapatkan update berita menarik hanya di .com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter .