Khofifah Apresiasi Wisata Nangkula Park Tulungagung, Kreatif dan Inovatif

Tulungagung, Jurnal Jatim – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meresmikan Desa Wisata Nangkula Park di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (22/5/2021) sore. Khofifah pun mengapresiasi desa wisata tersebut.

“Kreativitas dan inovasi pemerintah Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung ini memang pantas diacungi jempol,” tulis Khofifah diunggah di akun instagramnya @khofifah.ip, Sabtu (22/5/2021).

Nangkula Park adalah salah satu ikon wisata yang di kelola BUMDes Larasati menyuguhkan suasana pedesaan yang cantik dan eksotis.

Di lokasi wisata tersebut, terdapat taman bunga Celosia yang indah, spot selfie yang penuh dengan filosofi, dan sajian kuliner khas Tulungagung, serta aneka produk UMKM yang inovatif. Wisata itu belum lama dibukan dan omsetnya miliaran rupiah.

“Baru dibuka Juni lalu, Nangkula Park sudah berhasil membukukan omzet Rp2,1 miliar,” kata gubernur perempuan pertama di Jawa Timur tersebut.

“Tidak hanya sekedar menambah kas desa untuk pembangunan, tapi keberadaan spot wisata ini mampu menyerap banyak tenaga kerja yang notabene adalah warga setempat,” lanjutnya.

Mantan menteri sosial RI itu berharap, berkembangnya desa wisata itu dapat menginspirasi desa-desa lain untuk terus berkreasi dengan menggali potensi yang dimiliki desanya.

“Semoga bisa menginspirasi desa-desa lain di Jatim untuk terus berkreasi dan menggali potensi yang dimiliki agar bisa bermanfaat dan mensejahterakan masyarakat,” tutupnya.

Sebatas informasi, sebelum memasuki lokasi desa wisata, para pengunjung diwajibkan cuci tangan terlebih dahulu, dicek suhu tubuh, dan menjaga jarak. Pihak lengelola juga mengimbau untuk melaksanakan protokol kesehatan.

Dalam desa wisata itu terdapat sejumlah fasilitas, di antaranya, area parkir cukup luas, resto dan VIP Room, spot selfie garuda, taman bunga dan monumen keris, spot gebyok ukir, play ground. Selain itu, Zona  Kreatifitas dan Inovasi) Line (Spot I Love TA, Balon Udara, Phone Box), dan jembatan merah.

 

Editor: Azriel